BACA JUGA:10 Rekomendasi Universitas dengan Fakultas Kedokteran Terbaik di Indonesia Versi THE WUR 2022
Untuk itu, mohon untuk diperbaiki dan warga juga minta pembangunan talud,” kata Tina.
Kemudian warga Desa Muara Saeh juga minta pembangunan talud, pakaian olahraga untuk ibu-ibu, pembangunan gedung SMA Negeri, peralatan marawis dan seragam busana muslim.
Lalu, pembangunan talud dari Desa Lubuk Tupak – Desa Muara Saeh, pengadaan air bersih, tempat MCK, tempat pembuangan sampah, bantuan pupuk dan pembasmi hama, serta bantuan tiang pemancar dan tower untuk penguat sinyal.
Selanjutnya dari Desa Lubuk Tupak, selain minta rehab jembatan gantung, warga minta mobil ambulance, peralatan marawis dan seragam busana muslim, bantuan pupuk dan pembasmi hama, tower, alat berat, bantuan rumah ibadah, dan lampu jalan.
BACA JUGA:Segera Tukarkan 10 Telkomsel Poin dan Ambil Ekstra Kuota Hepi 12 GB, Begini Cara Mendapatkannya
Dari pertemuan di Desa Beringin, ada aspirasi bantuan mobil ambulance, alat marawis dan seragam busana muslim, pupuk, pembami hama, dan sarana olahraga untuk karang taruna.
Saat pertemuan di Desa Karang Agung, warga minta bantuan pembangunan jembatan dusun V yang menghubungkan Desa Gantung – Desa Karang Agung, pembangunan jembatan dusun VII akses jalan menuju Dusun IV, siring jalan, rehab rumah ibadah, dan pengerasan jalan lingkungan desa.
Aspirasi dari warga Desa Bandar, pembuatan siring pasang, bantuan hewan ternak kambing, ayam, sapi, dan ikan, pembangunan Jembatan Desa Jagaraga yang merupakan akses untuk anak-anak ke sekolah, pembangunan kantor balai marga.
Kemudian, minta pengerasan jalan lingkungan desa, lampu jalan, peningkatan pariwisata, bantuan alat olahraga, serta perlengkapan hadroh sebanyak 4 unit.
BACA JUGA:BLT BSU Ketenagakerjaan 2023 Belum Jelas, Pekerja Masih Bisa Dapat BLT Rp700.000
Lanjut ke Kelurahan Sukaraya, di sini Tina menerima aspirasi warga antara lain pembangunan drainase, gorong-gorong, lampu jalan, mobil ambulance, pelebaran siring, pakaian seragam ibu-ibu majelis taklim dan alat rebana, bantuan untuk rumah ibadah, dan bantuan untuk karang taruna.
Pertemuan dengan warga di lingkungan Tegal Arum, Kelurahan Spancar menghasilkan aspirasi berupa permintaan jalan cor beton menuju kantor lurah, pembangunan gedung serba guna, alat outdoor PAUD, gorong-gorong jalan, pengaspalan jalan, pelebaran siring, talud, sumur bor dan sarana air bersih.
Kemudian, minta lampu jalan, bantuan hewan ternak, benih ikan, dan pakan ikan, pupuk, bibit karet, bibit jagung, perbaikan jalan lintas Tegal Arum – Baturaja, pakaian seragam ibu-ibu majelis taklim, bantuan usaha kecil untuk perekonomian rakyat, harga karet dan sembako, cor beton Jalan Bramtasena, serta bantuan alat pertanian seperti traktor, handtraktor, dan lain-lain.
Menyadari bahwa kebutuhan infrastruktur yang diminta warga sudah cukup mendesak, Tina berharap pihak Pemprov Sumsel memperhatikan usulan-usulan yang disampaikan warga melalui Dapil V DPRD Sumsel pada rapat paripurna.
BACA JUGA:ASYIK! Penerima BLT BPNT Sembako dan PKH Bakal Diguyur Bansos Tambahan 3 Bulan