Satu klub asal Palembang yang sempat berada di Liga Utama (Galatama) Indonesia yakni PS Pusri.
Klub milik PT Pupuk Sriwijaya ini menjadi klub besar dari Sumatera, bersama PSMS Medan.
BACA JUGA:6 Bumbu Ajaib yang Dapat Menurunkan Asam Urat Tinggi, Nomor 5 Manfaatnya Mantap!
Untuk ukuran saat itu, PS Pusri termasuk klub Galatama yang mendapat fasilitas cukup ‘wah’.
Selain punya lapangan sendiri, pemain-pemain PS Pusri tinggal di mess yang representatif lengkap dengan semua fasilitas.
Termasuk layanan Bus milik PT Pusri.
Namun di kasta tertinggi sepakbola Indonesia, PT Pusri tidak terlalu lama beredar.
BACA JUGA:Fahmi Husein Ceraikan Anggi Anggreani yang Kabur dari Rumah Sehari Setelah Mereka Menikah
Hanya tiga musim yang dirasakan PS Pusri di Galatama, yakni Galatama 1987/1988, musim 1988/1989 dan musim 1989/1990.
Puncak prestasi PS Pusri yakni saat musim terakhirnya di Galatama, yakni 1989/1990.
Saat itu PS Pusri finis posisi 8 besar dari 18 peserta, dengan 34 poin dari 34 pertandingan, 11 menang, 12 imbang dan 11 kalah.
4. Krama Yudha Tiga Berlian (KTB)
BACA JUGA:Bolu Kemojo, Kue Manis Khas Pekanbaru yang Instagramable
Klub besar di era Galatama ini bermarkas di Stadion Parta Jaya Pakembang.
Sebuah stadion milik Pertamina berkapasitas 10.000 penonton di Seberang Ulu, dengan standar internasional pertama di Palembang.
Tak hanya tenar di tingkat nasional, Krama Yudha Tiga Berlian yang diperkuat skuat timnas terbaik Indonesia kala itu, Rully Nere Cs, sempat menghemparkan Asia.