PALEMBANG, PALPRES.COM - Kisah nabi Muhammad SAW dan pengemis Yahudi di artikel ini dijamin bikin kamu menangis.
Jadi, pada suatu hari di sudut Pasar kota Madinah, terdapat seorang pengemis Yahudi yang buta.
Pengemis tersebut sangat membenci Rasulullah SAW. Saking bencinya kepada nabi, di keramaian Pasar.
Dia selalu berteriak-teriak agar orang-orang menjauhi nabi Muhammad SAW agar tak terpengaruh.
BACA JUGA:Nomor 1 Bukan Jakarta, Ini Dia Kota Terkaya di Indonesia
Gak cuma berteriak untuk menjauhi nabi, pengemis itu juga berteriak kalau nabi Muhammad SAW merupakan seorang penyihir dan orang gila.
Namun di sisi lain, pengemis itu gak sendirian. Melainkan ada seorang yang menemani dirinya setiap hari.
Seseorang tersebut juga rutin menyuapi makanan kepada pengemis itu dengan lembut dan penuh kasih sayang.
Ketika pengemis menghina nabi Muhammad SAW, seseorang tersebut hanya diam dan hanya fokus menyuapi makanan ke pengemis.
BACA JUGA:KATALOG Promo Alfamart Hingga 16 Juli 2023, Minyak Goreng 2 Liter Hanya Rp30.400
Namun, tiba-tiba seseorang tersebut berhenti menemani dan menyuapi si pengemis.
Nah, pada suatu hari, ada lagi seseorang yang secara sukarela menawarkan dirinya untuk menggantikan tugas yang dilakukan oleh orang sebelumnya, orang itu ialah sahabat Rasulullah SAW yang bernama Abu Bakar Ash Shiddiq.
Abu Bakar membawa makanan untuk menyuapi si pengemis tersebut.
Seperti biasa, pengemis mencela dan menghina nabi Muhammad SAW.
BACA JUGA:Resep Mudah Buat Japchae, Mie Tumis Khas Korea yang Dicampur Sayur-sayuran