"Belum tahu luasan lahan yang terbakar, mungkin saat ini dari Januari hingga September 2023 saat ini sudah 400 hektar lebih lahan yang terbakar," katanya.
Untuk kendala lanjutnya, akses lokasi pendaman dan sumber air tetap menjadi kendala pihaknya.
"Ini yang menyulitkan tim Satgas dilapangan," tukasnya.
Sementara itu, dari situs IQAir, hingga saat ini, Kamis 14 September 2023 sekitar pukul 16.40 WIB Kota Indralaya, Kabupaten Ogan Ilir, Sumatera Selatan kembali di puncak kota paling berpolusi di Indonesia.
BACA JUGA:Mengulik Asal Usul Keindahan Pulau Kemaro, Punya Legenda Putri Raja yang Sangat Tragis
Sementara itu, Kota Palembang turun ke urutan kelima, setelah pagi tadi berada di posisi nomor 1.
Palembang mencatatkan AQI US 152, sedang Indralaya AQI US-nya menyentuh angkah 164.
"Warning, Kota Indralaya berada di level kuning dengan Udara Tidak Sehat PM 2,5.
Jaga kesehatan, kurangi aktivitas diluar," kata Kepala Dinas Lingkungan Hidup, Mira Diani. *