PALPRES.COM - Monosodium glutamat (MSG) atau yang sering dikenal dengan sebutan micin, adalah bahan tambahan makanan yang digunakan untuk meningkatkan rasa makanan.
Walaupun sering digunakan dalam industri makanan untuk memperkaya cita rasa, keamanan penggunaan MSG masih menjadi perdebatan di kalangan masyarakat khususnya terkait pengaruhnya pada kesehatan anak-anak.
Anak-anak rentan terhadap efek negatif dari konsumsi MSG karena tubuh mereka yang masih berkembang membutuhkan nutrisi yang tepat untuk pertumbuhan dan perkembangan yang optimal.
Sejumlah penelitian menunjukkan bahwa konsumsi MSG secara berlebihan dapat memberikan dampak yang tidak menguntungkan bagi kesehatan anak.
BACA JUGA:6 Khasiat Buah Pepaya Yang Kaya Nutrisi Untuk Kulit, Gak Percaya?, Coba Sendiri!
Berikut adalah beberapa risiko yang mungkin timbul akibat konsumsi MSG berlebihan pada anak:
1. Gangguan Sistem Saraf
MSG telah dikaitkan dengan gangguan sistem saraf, seperti sakit kepala, kebingungan, dan masalah tidur pada anak-anak.
Pemaparan terus-menerus pada MSG dapat merusak sel-sel saraf dan mengganggu fungsi otak, sehingga dapat berdampak negatif pada kemampuan kognitif dan perilaku anak.
BACA JUGA:Sesumbar STY Lolos Semifinal dan Wajah Baru di Timnas Indonesia Jelang Piala Asia U-23 2024
BACA JUGA:Sriwijaya FC Bakal Bangkit Jika Mawardi Terpilih Jadi Gubernur, Netizen: JANJI POLITIK!
2. Obesitas
Beberapa penelitian menunjukkan bahwa konsumsi MSG berlebihan dapat berkontribusi pada peningkatan berat badan dan risiko obesitas pada anak-anak.
MSG diketahui dapat mempengaruhi hormon-hormon yang mengatur nafsu makan dan metabolisme tubuh, sehingga memicu peningkatan asupan makanan dan penumpukan lemak.