Dodol ini biasanya dihidangkan dalam bentuk cair dengan tekstur yang kental dan lembut, atau dalam bentuk padat yang keras dan berwarna putih.
BACA JUGA:Selain Pisang, Ini 4 Resep Kreasi Aneka Kolak Manis dan Legit Cocok untuk Buka Puasa
Wajit Cililin biasanya dihidangkan dengan nasi hangat atau dilengkapi dengan aneka topping seperti keju parut, kacang tanah, atau buah-buahan.
3. Jenang kudus
Jenang adalah sebuah dodol khas Indoneisa dari Kota Kudus, Jawa Tengah, yang umumnya dibuat dari tepung beras ketan atau tepung ketan lalu dimasak dengan santan, gula merah atau gula pasir.
Makanan ini memiliki rasa manis dan tekstur kenyal saat dimakan.
Jenang juga memiliki berbagai varian rasa, seperti coklat, susu, capuccino, mocca, durian, nangka, pandan, dan cocopandan.
4. Gelinak
Gelinak adalah dodol khas Indonesia yang berasal dari daerah Garut, Jawa Barat yang teksturnya lebih kering dan kesat dibandingkan dodol lainnya.
Dodol ini memiliki cita rasa manis dan biasanya diproduksi oleh industri, bukan hanya rumahan.
Gelinak juga memiliki varian rasa seperti dodol kacang, dodol wijen, dodol durian, dodol nangka, dan buah-buahan lainnya.