PALPRES.COM - Berjarak sekitar 90 km dari kota Palembang, Pemerintah Provinsi Sumatera Selatan ternyata sudah menyiapkan lahan dengan luas 461 hektar yang sudah lolos 3 kriteria untuk mendirikan Pelabuhan Baru.
Pemprov sepertinya tidak perlu lagi pusing memikirkan masalah tentang pembebasan lahan jelang pembangunan pelabuhan baru senilai Rp2.4 triliun.
Ini lantaran Pemprov Sumsel ternyata sudah memiliki lahan kosong dengan luas sekitar 416 hektar untuk membangun mega proyek pelabuhan tersebut.
Pemprov Sumsel saat ini memang tengah serius untuk membangun proyek pelabuhan baru di wilayahnya.
BACA JUGA:Gerhana Matahari Total Besok Terjadi di Beberapa Negara, Apakah Indonesia Termasuk?
BACA JUGA:Update BMKG, Gempa Bumi Pagi Ini Guncang Konawe Sultra, Kekuatannya 4.0 Magnitudo
Kehadiran pelabuhan baru di Tanjung Carat ini tentunya akan menggantikan fungsi Pelabuhan Boom Baru yang dinilai sudah mengalami pedangkalan dan tidak bisa dikembangkan lagi.
Selain itu, Pelabuhan Boom Baru saat ini berlokasi di tengah kota sehingga keberadaanya sudah tidak sesuai dengan kondisi saat ini.
Lokasi bakal dibangunnya mega proyek Pelabuhan Baru ini ternyata berada di Tanjung Carat, wilayah Kabupaten Banyuasin, Palembang, Sumatera Selatan.
Bahkan lokasi terpilih untuk pembangunan Pelabuhan baru Tanjung Carat dinilai sangat cocok karena sudah lolos 3 (tiga) kriteria kelayakan.
BACA JUGA:Kemacetan Parah Tutup Jalur Lalu lintas Palembang-Betung: Pemudik Terpaksa Menginap di Pinggir Jalan
Pertama, dari segi kedalaman air. Tanjung carat memiliki kedalaman air yang cukup untuk bisa disinggahi kapal-kapal berukuran besar, kedalamamnya yaitu sekitar 12-18 meter.
Kedua, lokasi daerahnya bisa dibilang masih sangat mudah untuk dijangkau, jarak Pelabuhan Tanjung Carat dari dan ke kota Palembang hanya sekitar 90 km.
Lokasinya bahkan kini sudah bisa diakses melalui jalan tol yang sudah terkoneksi dengan jalan tol Trans Sumatera (JTTS).