Setelah tadi harus mengingat alasan untuk berhenti, kali ini kamu haruslah juga menjauhkan semua hal yang berkaitan dengan rokok seperti korek api, dan asbak rokok.
BACA JUGA:4 Tips Ampuh Membersihkan Paru-paru Perokok Pasif dengan Mudah, Pernapasan Kembali Segar dan Lancar!
BACA JUGA:Inilah 3 Alasan Utama Kenapa Rokok Sangat Dilarang Saat Berpuasa, Nomor 3 Merusak Spiritual
Selain dari pada itu, kamu haruslah membuat target untuk awal permulaan berhenti.
Misalnya kamu mencoba berhenti selama seminggu, bila berhasil, diharapkan kamu tetap konsisten dalam menjalankannya.
Sampai kamu benar-benar berhenti total dari kecanduan merokok.
3. Melakukan Terapi Pengganti Nikotin
BACA JUGA:Perokok Wajib Tahu! Ini Efek Berbahaya Bila Langsung Merokok Saat Buka Puasa
Biasanya saat berhenti merokok secara tiba-tiba, kamu akan dihadapkan dengan gejala awalnya seperti suasana hati yang tidak baik atau badmood, lesu, dan ada yang bilang bahwa mulutnya terasa asam.
Untuk mengatasi hal itu, kamu perlu melakukan terapi nikotin, seperti dengan menggantikan kebiasaan merokok menjadi kebiasaa memakan permen karet, atau permen-permen lainnya.
Bahkan berdasarkan kata dokter penyakit paru-paru pun sangat menyarankan untuk mengunyah permen karet.
Biasanya memegang sebatang rokok, korek api, dan asbak, kamu ganti dengan permen karet.
BACA JUGA:8 Makanan Khas Bumi Seganti Setungguan Lahat, Enaknya Bikin Ga Bisa Berhenti Ngunyah
Karena mengingat orang yang kecanduan rokok setiap hari harus ada sesuatu dimulutnya yang bisa dimakan atau dihisap.
Maka dari itu kita harus mengganti dan terapi perilakunya, pengganti nikotin ini haruslah rutin dilakukan.