PALEMBANG, PALPRES.COM – Penjabat (Pj) Gubernur Sumsel, Agus Fatoni menghadiri ceremonial Bedah Rumah Tidak Layak Huni (RTLH) dan Penyerahan Alat Sanitasi di Gang Kaleng dan Lorong Sirah, Plaju Ilir, Plaju, Palembang. Kegiatan ini dilaksanakan pada Senin, 3 Juni 2024.
Penyerahan kunci rumah kepada warga Gang Kaleng diserahkan langsung secara simbolis oleh Pj Gubernur Sumsel, Agus Fatoni.
Dalam kegiatan itu dilaksanakan juga Penandatanganan Kesepakatan Percepatan Pembangunan di Provinsi Sumatera Selatan antara Pemerintah Provinsi Sumatera Selatan dengan Kodam II Sriwijaya Tahun Anggaran 2025.
Dalam sambutannya Agus Fatoni menyampaikan bahwa kegiatan Peresmian Penyerahan Kunci Rumah, Peresmian Sanitasi dan MOU bersama Kodam II Sriwijaya merupakan upaya pemerintah dalam mempercepat pembangunan di Sumatera Selatan.
BACA JUGA:PADAM TOTAL! PLN Blackout, Ini Daerah yang Terdampak, Jambi Paling Apes
BACA JUGA:Harga Emas Meroket Lagi, Hari Ini Tembus Rp1.349.000 per Gram
Berkaitan dengan hal tersebut, Agus Fatoni mendorong agar Pemerintah Desa dapat menggunakan dana desa dalam mensukseskan dan menyelenggarakan gerakan bedah rumah dan sanitasi sehingga jumlah RTLH yang akan direnovasi akan terus bertambah dengan begitu kesejahteraan masyarakat Sumsel dapat terus meningkat.
"Kita semua bersyukur gagasan dan ide ini bisa kita luncurkan dan laksanakan bersama.
Selain itu pemerintah juga ada gerakan serentak lainnya yaitu gerakan penanganan stunting se sumsel, gerakan penanganan inflasi serentak se sumsel, gerakan pasar murah serentak se sumsel, gerakan perlindungan pegawai rentan se sumsel.
Saya juga mengucapkan terimakasih kepada semua pihak yang telah membantu dalam program ini," tuturnya.
BACA JUGA:Selain Indonesia, 8 Negara Maju Ini Punya Program Mirip Tapera, Segini Iurannya
Agus Fatoni juga menyampaikan sejak dilaunchingnya Program Gerakan Bedah Rumah Serentak Se Sumsel pada bulan Februari 2024 yang lalu oleh Ketua Umum TP PKK Pusat, Tri Tito Karnavian.
Saat ini pengerjaannya sudah mencapai 80% RTLH yang telah diperbaiki.
"Saat ini sudah terbangun 80% di Sumsel untuk gerakan bedah rumah yang berjumlah sebanyak 8.391 unit RTLH.