“Serangan yang menimpa Komplek Khadijah School hingga menewaskan puluhan warga sipil Gaza, merupakan akibat “lampu hijau” yang diberi para pendukungnya di AS bagi Netanyahu,” ungkapnya.
Dikethaui, kamapanye militer Israel di Gaza pasca Oktober 2023, telah menewaskan lebih dari 39.000 warga Palestina.
Perang Hamas dan Israel mulai memanas, pasca kelompok perlawanan di Palestina itu menyerang Israel pada 7 Oktober 2024.
Dalam serangan dengan sandi “Operasi Banjir Al Aqsa” tersebut, sebanyak 1.200 orang warga Israel tewas dan 251 orang menjadi sandera Hamas di Gaza.
BACA JUGA:Agustus Berkah, Bansos BPNT Cair Menyusul BLT PKH Untuk Masyarakat di Wilayah Berikut!
BACA JUGA:6 Parpol Non Parlemen Berkoalisi, Hepy –Efsi Makin Mantap Maju Pilkada Pagaralam
Sementara itu, pasca serangan mematikan Israel di Komplek Khadijah School, upaya mendorong gencatan senjata antara Hamas dengan Israel kembali digulirkan.
Para pejabat dari AS, Mesir, Qatar dan Israel dijadwalkan bertemu di Italia Minggu ini waktu setempat, guna membahas negosiasi gencatan senjata yang sedang berlangsung