PALEMBANG,PALPRES.COM- Wakil Menteri Agama RI H. Saiful Rahmat Dasuki menyampaikan bahwa Kementerian Agama sudah tidak lagi dikenal sebagai Kementerian yang hanya melayani pernikahan, namun Metamorfosis Kemenag melewati lembaga lainnya.
Sehingga Kemenag dikenal lebih maju baik dalam digitalisasi dan terdepan dalam pelayanan kepada umat.
Demikian disampaikan Saiful Rahmat saat memberikan pembinaan pada ASN di Lingkungan Kanwil Kemenag Prov. Sumsel.
Pembinaan yang dilaksanakan di Hotel Excelton Palembang, Jumat 9 Agustus 2024 tersebut diikuti oleh ASN Kanwil Kemenag Sumsel, Kakankemenag Kab/Kota, Kepala Madrasah, Katim, dan Kepala KUA.
BACA JUGA:Kemenag Gelar Nikah Massal di 7 Kota, 21 Calon Pengantin di Palembang Siap Ikut
Saiful Rahmat menyampaikan bahwa metamorfosis Kemenag tidak lepas dari peran serta loyalitas seluruh ASN Kementerian Agama dari Tingkat Wilayah, Kabupaten hingga Kecamatan.
Menurutnya Kemenag dinilai paling harmonis dari kategori BerAKHLAK
Dikatakannya, Kementerian Agama tahun lalu menerima banyak penghargaan mulai dari Tranformasi Digital yang paling cepat, transparansi publik dan lainnya.
“Hari ini Digitalisasi di Kemenag sudah melompat jauh. Kita masih terus mendorong agar digitalisasi ini bisa tuntas,” ungkapnya.
BACA JUGA:131 ASN Kemenag Sumsel, Jambi dan Sumut Ikuti Uji Kompetensi di Palembang
BACA JUGA:Kemenag Sumsel Gelar Tasyakuran, Wujud Syukur Suksesnya Penyelenggaraan Haji 2024
Dengan perkembangan teknologi yang pesat, dan layanan yang serba digitalisasi, Ia juga berpesan kepada ASN Kementerian Agama untuk bijak dalam memanfaatkan teknologi terutama smartphone.
“Perkembangan teknologi di satu sisi banyak kebaikan yang diperoleh, tetapi ada akibat lainnya ada juga nilai negatifnya, inilah yang harus kita terus berikan edukasi pencerahan. Sampaikan pada semua agar lebih bijak dalam menggunakan kemajuan teknologi khususnya smartphone,” pesannya.
Ia menyampaikan, apa yang sudah dibangun bersama untuk dipertahankan dan ditingkatkan, kemajuan Kementerian Agama menurutnya bukan dari faktor personal tetapi kerja tim seluruh Aparatur Sipil Negara (ASN) Kementerian Agama yang harus dikembangkan di masa-masa yang akan datang.