BOJONEGORO, PALPRES. COM- Pertamina EP Cepu (PECP) mendukung penuh kegiatan konservasi hutan di Kabupaten Bojonegoro.
Hal itu terbukti melalui program Biru langit dengan melibatkan IDFos Indonesia dan Perhutani.
Melakukan penanaman bersama di Desa Ngasem, Kecamatan Ngasem, Bojonegoro.
Kegiatan ini sendiri sudah berjalan dari tahun 2021 lalu.
BACA JUGA:Pertamina Drilling Sukses Bor Sumur Tedong di Morowali Utara Punya Pertamina EP Cepu
BACA JUGA:Pertamina EP Cepu Regional Indonesia Timur Tambah Wilayah Kerja Baru, Ini Nama-Namanya
Bertujuan untuk meningkatkan tutupan lahan dan konservasi keanekaragaman hayati.
Serta mendukung pertanian dan peternakan berkelanjutan di kawasan tersebut.
Lokasi Program Agrosilvopastura berada di lahan seluas 17,71 hektar, petak 52-A1 kawasan hutan yang juga berdampingan dengan fasilitas utama Lapangan Gas Jambaran Tiung Biru (JTB).
Tidak kurang 23 kepala keluarga yang tergabung di LMDH Ngasem Barokah mengkultivasi lahan kawasan hutan untuk bercocok tanaman hortikultur dan tanaman musiman sebagai sumber mata pencaharian.
BACA JUGA:Bangun Citra Positif Perusahaan, Pertamina EP Cepu Raih Top Digital PR Award 2024
BACA JUGA:Binaan Pertamina EP Cepu Panen Raya Padi Organik, Sosok Nomor 1 di Blora Hadir Langsung
Kondisi ini menyebabkan minimnya tutupan lahan oleh tanaman tegakan.
Sehingga menjadi tantangan tersendiri dalam upaya pengembalian fungsi lahan hutan.
PEPC bersama mitra mencoba mengembangkan 7,6 hektar lahan untuk kegiatan konservasi dan pertanian berkelanjutan dengan model agrosilvopastura.