Makan jengkol yang matang dapat membantu orang mengatasi sembelit.
Komponen air dan serat dari jengkol berkontribusi pada efeknya dengan melunakkan tinja.
Buang air besar menjadi lebih lancar dengan cara ini.
3. Mengatur Tekanan Darah
Salah satu makanan paling sehat untuk dimasukkan ke dalam diet harian kamu jika memiliki tekanan darah tinggi adalah jengkol.
Kandungan kalium dalam jengkol dianggap bermanfaat untuk pengaturan tekanan darah.
BACA JUGA:Luncurkan Kampanye Pejuang Mental, Halodoc Ajak Masyarakat Lebih Terbuka soal Kesehatan Mental
BACA JUGA:Instruksi Presiden Prabowo, Pembangunan IKN Terus Dilanjutkan, Pusat Pemerintahan Jadi Perhatian
Mengkonsumsi makanan tinggi kalium telah terbukti dalam berbagai penelitian dapat menurunkan tekanan darah secara signifikan, terutama pada mereka yang menderita hipertensi atau tekanan darah tinggi.
Namun, asupan jengkol sendiri masih belum dapat menggantikan terapi medis untuk hipertensi.
Selain itu, menggoreng dan menambahkan banyak garam pada jengkol tidak dianjurkan bagi mereka yang memiliki tekanan darah tinggi.
4. Mengatur Gula Darah
Kemampuan jengkol untuk mengatur kadar gula darah adalah manfaat lainnya.
BACA JUGA:6 Cara Mengobati Kolesterol dengan Bahan Herbal Alami, Mudah Ditemukan di Pekarangan Rumah
Hal ini karena kandungan kalium dan serat pada jengkol dapat membantu fungsi insulin dan memperlambat penyerapan gula, sehingga menjadikannya pilihan yang sehat untuk mengatur gula darah.