Bantuan ini diharapkan dapat meningkatkan kemandirian dan kemampuan teknis para nelayan untuk merawat dan memperbaiki sendiri kapal dan perangkat mereka.
BACA JUGA:Bangunan SD Negeri di Lampung Diperbaiki, Ini Bentuk Kepedulian dari PHE OSES
BACA JUGA:PHE ONWJ Ciptakan Istri Nelayan Jadi Pengusaha UMKM Melalui Program Jam Pasir
“Pemberian bantuan ini adalah wujud nyata komitmen kami untuk mendukung kesejahteraan nelayan dan memastikan mereka memiliki akses ke alat-alat yang diperlukan untuk menunjang pekerjaan sehari-hari.
Peralatan ini memungkinkan perbaikan yang lebih cepat, menghemat biaya operasional dan meningkatkan keandalan kapal nelayan saat melaut,” kata Indra.
PHE OSES juga menekankan pentingnya dukungan berkelanjutan untuk masyarakat lokal.
“Kami juga memberikan pelatihan agar nelayan memiliki keterampilan yang diperlukan untuk memaksimalkan penggunaan alat-alat ini.
BACA JUGA:PHE Tuban East Java Raih Penghargaan Kecelakaan Nihil dari Kemenakertrans
BACA JUGA:Begini Cara PHE WMO Mengatasi Lahan Kritis di Pesisir Bangkalan
Kami percaya melalui langkah ini, kami dapat berkontribusi pada peningkatan taraf hidup dan produktivitas para nelayan,” imbuh Indra.
Bekerja sama dengan Himpunan Nelayan Seluruh Indonesia (HNSI) Lampung Timur, PHE OSES mengadakan pelatihan selama tiga hari untuk 14 nelayan di Kecamatan Labuhan Maringgai pada akhir September lalu.
Materi pelatihan meliputi pelatihan las listrik, pembuatan jangkar kapal, dan daun kemudi kapal. Kegiatan ini juga dihadiri Nur Ali, Ketua HNSI, dan Dwi Giyarti, Kepala Dinas Perikanan dan Peternakan Kabupaten Lampung Timur.
Camat Labuhan Maringgai, Hendri Gunawan, menyampaikan terima kasih atas bantuan yang telah ini diberikan PHE OSES kepada masyarakat.
“Atas nama pemerintah daerah, saya mengucapkan terima kasih kepada PHE OSES untuk bantuan peralatan dan pelatihan.
BACA JUGA:Konsorsium PHE, Sinopec, dan KUFPEC Tandatangani Kontrak PSC Wilayah Kerja Melati
BACA JUGA:Kapal Nelayan Mati Mesin di Tengah Laut, Pekerja PHE ONWJ Lakukan Ini