Dengan demikian, Cakada dapat menciptakan konten video yang menarik dan relevan.
Untuk memperkenalkan diri mereka kepada pemilih secara cepat dan efisien.
BACA JUGA:Surat Suara Pilkada Serentak 2024 Diterima KPU Muba, Ini Jumlah Surat Suara untuk Pillkada Muba
BACA JUGA:Nunggu Pengumuman PTPS Pilkada 2024, Cek Disini Informasi Lengkapnya!
CEO Pilkada.AI, Nadia Shabilla mengatakan Video Generative AI tersebut akan memudahkan Cakada untuk menciptakan komunikasi yang lebih personal.
Dan menjangkau konstituen dengan lebih efektif tanpa harus memproduksi banyak video berulang kali.
Dengan kemampuannya untuk menciptakan video personalisasi dalam jumlah besar dalam waktu yang singkat, Cakada akan bisa berkomunikasi dengan audiens mereka secara lebih dekat dan efisien.
“Kami berharap, melalui fitur ini Cakada dapat membangun hubungan yang lebih kuat dengan pemilih mereka melalui komunikasi yang lebih personal dan relevan,” jelasnya.
BACA JUGA:TEGAS! Pj Walkot Palembang Izinkan ASN Boleh Hadir Kampanye, Tapi...
BACA JUGA:Tahun Politik, Guru dan Penyuluh di Sumsel Diharapkan jadi Duta Moderasi dan Perdamaian Pilkada
Selain Video Generative AI, Pilkada.AI juga memperkenalkan fitur Pemantauan Media untuk mengetahui persepsi publik terhadap Cakada.
Fitur ini memungkinkan mereka untuk melacak isu-isu dan persepsi masyarakat terhadap diri mereka dan juga terhadap pesaing, secara real time.
Tak hanya memberikan informasi tentang apa yang dibicarakan di media dan masyarakat.
Fitur tersebut juga memberikan rekomendasi yang dihasilkan secara otomatis oleh kecerdasan buatan (AI).
BACA JUGA:Sekda Banyuasin Tegaskan ASN jangan Ikut Politik Praktis
BACA JUGA:Pilkada Muba 2024, Benarkah Pertarungan Antar Mafia? Begini Penjelasan dari Pengamat Politik Ini