“Jika tidak, maka sesuai dengan perjanjian MoU untuk PoC, kita akan meminta pihak Norinco untuk mengembalikan trainset di IKN ke China,” jelasnya.
BACA JUGA:Jakarta dan IKN Diusulkan Usung Konsep Twin Cities, Bisa Jadi Ibu Kota Negara Bersama
BACA JUGA:Investasinya Tembus Rp1,57 Triliun, 3 Proyek Bertaraf Internasional di IKN Ini Disokong 3 Negara
Perlu diketahui, jika POC merupakan bagian dalam pengembangan serta uji coba produk teknologi terkini.
Dan untuk IKN memiliki fungsi sebagai "living lab" dan tempat uji inovasi teknologi baru atau "innovation test-bed".
Sedangkan mengenai biaya uji coba dikatakan Ali akan ditanggung oleh penyedia teknologi, yakni Norinco dan CRRC.
“Pembiayaan untuk semua PoC yang dilakukan di IKN ditanggung oleh technology providers masing-masing, termasuk juga untuk POC trem otonom,” jelasnya.
Evaluasi kereta tanpa rel dilakukan di Kawasan Inti Pusat Pemerintahan (KIPP) Nusantara.
Kereta tersebut memiliki dua rute pengujian yang meliputi area di sekitar Kemenko 1-4 dan Jalan Sumbu Kebangsaan Barat dan Timur.
Untuk pengujian juga dilakukan melalui jalur khusus yang sifatnya "mixed traffic".
Dalam artian, untuk ART berbagi jalan dengan kendaraan lain.
BACA JUGA:Edisi Spesial, Kantor Pos Ukraina Rilis Prangko Wajah Presiden Prabowo, Siapa Pencetusnya?
Meskipun kawasan IKN masih dalam tahap pembangunan, tim evaluasi Proof of Concept (PoC) menyelesaikan penilaian.