“Kita menargetkan melalui JKN ini sudah bisa tercover 100 persen, sehingga layanan kesehatan bisa semakin baik dan merata,” pungkasnya.
BACA JUGA:Polres Lubuk Linggau Sambut Kunjungan Tim Itwasda Polda Sumsel dan Satgas Saber Pungli
BACA JUGA:Tembus Rp 2 Juta Perkilo, Inilah 5 Jenis Sayuran Cepat Hasilkan Cuan Dalam Waktu Singkat
Pj Bupati Asmar juga meminta agar masyarakat dapat langsung aktif jadi peserta jaminan kesehatan nasional tanpa ada hambatan atau non cut off.
“UHC Non Cut Off artinya layanan dapat diberikan kepastian kesehatan dan kemudahan bagi masyarakat yang belum mendaftar menjadi peserta JKN,” tandasnya.
Asmar juga mengharapkan jangan ada diskriminasi layanan bagi peserta JKN di fasilitas layanan kesehatan (Faskes) milik pemerintah maupun swasta.
“Agar Faskes milik pemerintah maupun swasta jangan membedakan pelayanan kepada pasien yang menggunakan atau tidak menggunakan jaminan kesehatan yang ditanggung pemerintah.
BACA JUGA:Basarnas Gelar Siaga SAR Khusus Nataru, Fokus di Sejumlah Titik Lokasi Ini
BACA JUGA:Ini Jadwal Polres Lubuklinggau Gelar Operasi Lilin Musi 2024
Dinas terkait agar terus melakukan monitoring,” pinta Asmar.