Polres Muratara Ungkap Hasil Giat Operasi Sikat Musi I Tahun 2025
Polres Muratara Ungkap Hasil Giat Operasi Sikat Musi I Tahun 2025--
PALPRES.COM- Kapolres Musi Rawas Utara (Muratara), AKBP Rendi Surya Aditama didampingi Wakapolres, Kompol Yunus, Kasat Reskrim Iptu Nasirin dan PJU Polres Muratara menggelar pers release Operasi Sikat Musi I tahun 2025 di halaman Mapolres Muratara, Rabu, 21 Mei 2025.
Dalam kesempatan itu, Kapolres AKBP Rendi Surya Aditama mengatakan, terkait operasi sikat Musi I selama 16 hari terhitung dr tanggal 5 mei sd 20 Mei 2025 di wilayah hukum polres Muratara.
Operasi sikat Musi ini dilaksanakan di seluruh wilayah Indonesia untuk di Sumsel dilaksanakan dengan sandi ops sikat I Musi, kenapa ada ops I Musi karena ini berkelanjutan tidak menutup kemungkinan hanya berakhir pada saat ini saja dan ops ini bersifat kelanjutan.
"Untuk saat ini Operasi Sikat I Musi ini menekankan dua TO, yaitu aksi pelaku curat,curas dan dan curanmor dan ditekankan juga aksi premanisme, "ungkapnya.
BACA JUGA:Iptu Nasirin Ikuti Sertijab Kasat Reskrim Polres Muratara
Di mana Polres Muratara bersama jajaran Satreskrim, Polsek berhasil mengamankan 19 tersangka untuk kasus curat, curas dan curanmor.
"Kemudian untuk aksi premanisme semua ada 14, dan dilakukan pembinaan, sedangkan yg ditampilkan merupakan pelaku 3 C, semua akan diproses lebih lanjut," katanya.
Dalam kesempatan itu, Kapolres mengatakan sesuai arahah Kapolda Sumsel menekankan bahwa operasi tersebut tidak berhenti pada saat pelaksanaan operasi itu saja, sehingga tercipta keamanan dan kenyamanan, serta masyarakat terasa terlindungi dan terayomi.
Sementara itu, Kasat Reskrim Polres Muratara Iptu Nasirin mengungkapkan, tidak hanya penindakan terhadap aksi premanisme yang meresahkan masyarakat, tapi namun dalam Ops Sikat Musi juga atensi terhadap aksi kejahatan Curas, Curat dan Curanmor.
"Adapun terkait dilaksanakan Ops Sikat Musi ini, tak lain untuk menciptakan situasi Kamtibmas yang aman dan kondusif di wilayah hukum Polres Muratara Dan upaya ini tak lain sebagai komitmen Polri menciptakan rasa aman di masyarakat," jelasnya.
Untuk itu, Polres Muratara perlu adanya dukungan elemen masyarakat bersama sama memberantas aksi premanisme. Dan dukungan para tokoh agama dan tokoh masyarakat untuk menolak serta mendukung Polri melakukan penindakan hukum terhadap aksi premanisme ini.
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Sumber:
