RDPS
Honda

Puluhan Tahun Jalan Trans Palembaja Digenangi Air Bercampur Lumpur

Puluhan Tahun Jalan Trans Palembaja Digenangi Air Bercampur Lumpur

Akses jalan menuju trans Palembaja, di Kecamatan Gumay Talang yang sebagian besar digenangi air, dengan kondisi puluhan tahun dibiarkan rusak-Bernat Albar-Palpres.com

LAHAT, PALPRES.COM- Puluhan tahun akses jalan menuju wilayah eks transmigrasi Palembaja, yang ada di Kecamatan Gumay Talang mengalami rusak parah.

Genangan air keruh bercampur lumpur menjadi pemandangan yang sudah biasa setiap hari dilalui masyarakat untuk beraktifitas, maupun membawa hasil bumi.

“Jalan yang rusak ini sepanjang 20 kilometer, dengan kedalaman genangan air mencapai 30 centimeter. Dimana, sebagian besar kondisinya mayoritas air yang seperti kolam renang,” kata Ucok salah satu pengendara mobil melintas, Rabu 7 September 2022.

Ucok menambahkan, hal ini sangat menyulitkan pengendara, baik sepeda motor maupun roda empat yang setiap hari melintas yang menjadi satu-satunya akses bagi penduduk disini.

BACA JUGA:Tabligh Akbar di Pagaralam Undang Putra Almarhum KH Zainuddin MZ

“Oleh sebab itulah, mohon kepada Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Lahat melalui instansi terkait untuk dapat memperbaikinya, supaya kegiatan warga tidak terhambat, apalagi kalau musim hujan turun, maka diperparah jalan yang licin dan lembek akan sangat membahayakan sekali," tukas Ucok.

Senada, Yono warga setempat berharap, pemerintah segera memberikan perhatian khusus terhadap akses jalan yang menjadi urat nadi roda perekonomian rakyat. 

BACA JUGA:Surat Edaran Dishub Belum Keluar, Pengelola Travel Sudah Naikkan Tarif

Pasalnya hingga saat ini, sarana tersebut sama sekali belum tersentuh.

“Mayoritas mata pencaharian penduduk disini berkebun, kelapa sawit, karet dan kopi. Apabila hasil panen hendak dibawa pastinya akan menyulitkan sekali untuk keluar dijual ke pasar dan pengepul," tegasnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: