Jaga Ketahanan Pangan, Sebar 68.100 Ekor Ikan Lele

LAHAT, PALPRES.COM- Program Ketahanan pangan yang dialokasikan dalam penggunaan dana desa (DD) sebesar 20 persen, telah dilaksanakan sebagai besar desa. 

Nah, tak ketinggalan Desa Tanjung Raya, Kecamatan Pseksu, Kabupaten Lahat yang mengadakan budidaya ikan lele media kolam terpal.

"Betul, kami membuat kolam sebanyak 227 buah, dengan jumlah ikan mencapai 68.100 ekor yang kita sortir rutin dikerjakan setiap harinya, sehingga bisa menghasilkan profit yang baik dan siap dijual ke pangsa pasar," ungkap Kepala Desa (Kades) Tanjung Raya, Hengki Haipun, Sabtu, 17 September 2022.

Hengki Haipun membenarkan, bahwasanya ketahanan pangan ini tentunya akan membantu roda perekonomian di desa, sebab, bisa dijual belikan baik langsung ke pasar maupun ke masyarakat sendiri.

BACA JUGA:Pengerjaan Hamparan Sirtu JUT Capai 75 Persen

"Sehingga pemasukan yang didapat, bisa diputar kembali membeli bibit ikan lele untuk dibudidayakan kembali, begitu seterusnya guna menopang perekonomian rakyat," ucapnya.

Dirinya mengemukakan, tentunya pemerintah desa (Pemdes) Tanjung Raya, akan memberikan kontribusi positif yang mampu membantu masyarakat serta perkembangan desa kedepannya.

"Oleh karena itulah, kami terus melakukan dan bergerak cepat agar pelayanan terbaik kepada penduduk desa," beber Hengki Haipun.

Sementara itu, Camat Pseksu, Ega Warti SP menerangkan, berdasarkan ketentuan yang berlaku, ketahanan pangan ini wajib dilaksanakan, baik itu, budidaya ikan lele, sapi, kambing ataupun lainnya dan disini sangat cocok sekali melakukannya.

BACA JUGA:Putra Putri Muara Enim Rebut Voting Terbanyak

"Struktur dan alam di Pseksu sangat cocok sekali, dalam memelihara ikan, sapi, kambing. Karena didukung sumber daya alam (SDA) sebagai lokasi dan tempat sumber makanannya," pungkasnya.

Sumber: palpres.com