Naik Motor Trail Kesayangan, Dansatgas Tinjau Lokasi Pembangunan TMMD ke 115

LAHAT, PALPRES.COM- Sembari menaiki motor trail kesayangannya, Komandan Satuan Tugas (Dansatgas) Tentara Nasional Indonesia (TNI) Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke 115, Komando Distrik Militer (Kodim) 0405/Lahat, Letkol Inf Toni Oki Priyono SIP, yang dipusatkan di Desa Pagarbatu, Kecamatan Pulau Pinang, Kabupaten Lahat, menelusuri ke lokasi beberapa pembangunan fisik.

Seperti rehab Masjid Nurul Iman, Bedah Rumah milik Nenek Ratna, pembangunan fasilitas umum (Fasum) Pemandian Umum, Pos Keamanan Lingkungan (Poskamling).

Kemudian, pengerjaan jembatan penyeberangan, akses jalan sepanjang 2,5 kilometer (KM) lebar 8 meter, dan platduiker.

"Betul, bersama rombongan dengan motor trail melihat dari dekat progress pengerjaan beberapa bangunan, yang memang masuk dalam program TMMD, seperti disebutkan diatas, sehingga ketika dimulai persiapannya semuanya bergerak dan selesai tepat waktunya," jelasnya, Kamis 6 Oktober 2022.

BACA JUGA:Dansatgas Cek Kesiapan Lapangan Upacara TMMD ke 115

Dirinya mengaku, untuk rehab Masjid Nurul Iman, pembongkaran dan pemasangan atap hampir selesai, pembuatan gudang penyimpanan pun tinggal memasang keramik, dinding yang dijebol pun telah kerjakan oleh personel TMMD.

"Lalu beralih ke bedah rumah, batu bata telah mencapai empat meter, kamar tidur, kamar mandi, septic tank, pipa paralon semuanya tinggal sentuhan akhir saja," ucap Toni Oki Priyono.

Toni Oki Priyono menuturkan, lalu di bangunan sarana pemandian umum pun sebanyak enak unit, dengan ukuran secara keseluruhannya 2x9 meter persegi tidak akan lama lagi selesai.

"Kini, anggota sedang membersihkan sisa-sisa sampah yang ada saja, termasuk membuat akses jalan masuk dan rencananya akan ada taman untuk lebih indah dan sedap dipandang," paparnya.

Sedangkan, sambung dia, untuk akses jalan 2,5 KM, platduiker dan poskamling tentunya akan dilaksanakan setelah semuanya siap.

BACA JUGA:Dansatgas TMMD Pantau Pembongkaran Atap Masjid Nurul Iman

"Terpenting, yang saya tekankan kepada seluruh personel, bangunan yang dikerjakan oleh mereka untuk tetap memperhatikan kualitas dan kuantitas, dan itu sudah harga mati, agar ketika telah dimanfaatkan masyarakat akan tetap berdiri kokoh, kuat dan bertahan lama," tegas Toni Oki Priyono. 

 

Sumber: palpres.com