Saksi Mata Sebut Pajero Sport Melaju Kencang, Sopirnya Diduga Seorang Wanita
Mobil Pajero yang masuk ke parit dipadati masyarakat setempat yang ingin melihat Laka lantas yang terjadi di Jalan RE Martadinata, tepatnya di didepan Kantor Kelurahan 2 Ilir, Kecamatan Ilir Timur (IT) II Palembang tersebut.-Kurniawan-Palpres.com
PALEMBANG, PALPRES.COM- Kecelakaan lalu lintas yang menyebabkan pedagang gorengan tewas di jalan RE Martadinata depan kantor Lurah 2 Ilir diduga karena mobil Pajero Sport melaju kencang.
Hal itu dikatakan saksi mata, David (25) yang mengaku bahwa awalnya mobil Pajero dengan nopol BG 1068 IN melaju dengan kencang.
“Saat itu saya lagi duduk sambil menunggu pengendara yang ingin menampal ban, kemudian saya mendengar suara benturan sangat keras," ujarnya.
Didapatkan bahwa diduga sopir mobil Pajero dengan nopol BG 1068 IN diduga melaju kencang hingga terjadilah laka lantas yang mengakibatkan pedagang gorengan berjenis kelamin wanita berinisial M (50) tewas di tempat.
BACA JUGA:Pedagang Gorengan Tewas Ditabrak Pajero
Setelah itu lanjut David mengatakan diketahui jika mobil Pajero sudah menabrak gerobak gorengan dan tambal ban yang lokasinya berdekatan.
“Penjual gorengan meninggal dunia di tempat, kemudian tukang tampal ban saya lihat mengalami patah pinggang dan sudah dibawa ke rumah sakit," jelasnya.
Dari informasi yang didapatkan wartawan Palpres.com bahwa pengemudi mobil Pajero dengan nopol BG 1068 IN diduga dikendarai oleh seorang wanita. Namun hal ini belum belum ada keterangan resmi dari pihak berwajib.
Hingga saat ini anggota kepolisian masih berada di tempat kejadian perkara untuk melakukan olah TKP, memintai keterangan saksi di lapangan hingga keterangan sopir mobil Pajero dengan nopol BG 1068 IN.
BACA JUGA:Usai Dirawat di RS Siti Khadijah Karena Kecelakaan, Pelajar Meninggal Dunia
Berita Terkait, Seorang pedagang gorengan berinisial M (50) tewas usai ditabrak mobil Pajero sport nopol BG 1068 IN di Jalan RE Martadinata tepatnya di didepan Kantor Kelurahan 2 Ilir, Kecamatan Ilir Timur (IT) II Palembang, Selasa 15 November.
Tidak hanya menabrak pedagang gorengan, mobil tersebut juga turut menabrak tempat tampal ban tambal ban, yang mengakibatkan satu orang lainnya mengalami luka hingga harus dibawa ke rumah sakit terdekat.
Hal ini dibenarkan oleh Kasat Lantas Polrestabes Palembang, Kompol Rendy Surya Aditama melalui Kanit Gakkum, Iptu Ar Sikakum. “Benar adanya Laka lantas tersebut, yang mengakibatkan satu orang meninggal dunia dan satu orang mengalami luka,” ujarnya.
Setelah menabrak gerobak gorengan dan tempal ban, mobil Pajero tersebut juga menabrak tiang listrik di Tempat Kejadian Perkara (TKP). “Untuk saat ini anggota kita masih melakukan pemeriksaan saksi-saksi di lapangan dan melakukan olah TKP,” katanya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: palpres.com