Gak Neko-neko, Begini Cara Perangkat Desa Jagabaya Disela-sela Kesibukan

LAHAT, PALPRES.COM- Pemerintah Desa (Pemdes) Jagabaya, Kecamatan Kikim Selatan, Kabupaten LAHAT punya cara untuk tetap nyaman bekerja sermbari tetap memberikan pelayanan kepada masyarakat.

Perangkat desa disela-sela memberikan pelayanan kepada masyarakat bisa melepas kepenatan sembari menyantap ubi kayu goreng maupun rebusan.

"Alhamdulillah, kita dalam menjalankan tugas melayani warga dibawa santai, terkadang perangkat membuat makanan seperti sekarang ini yakni ubi kayu digoreng maupun direbus," sebut Kepala Desa (Kades) Jagabaya, Bambang Heriadi ST, Jumat 3 Februari 2023.

Bambang Heriadi menambahkan, dengan begitu, ini memberikan rasa saling menghargai, menghormati dan terus kompak satu sama lainnya untuk menyelesaikan pekerjaan.

BACA JUGA:Penyakit Cacar Sapi Mulai Terendus di Lahat, Kenali Gejala dan Cara Atasinya

"Tidak mudah mengatur sekaligus membimbing masyarakat terlebih lagi perangkat desa, untuk bisa bekerja sama dengan kades. Tinggal bagaimana sisi mereka dalam ikut membantu mengerakkan roda pemerintahan," ungkapnya.

Dirinya menuturkan, menyelesaikan pekerjaan merupakan tugas pokok, melayani penduduk desa menjadi nomor satu, supaya mereka dalam pengurusan dokumen dan administrasi tuntas dilaksanakan.

"Disinilah melihat bagaimana kekompakkan dari suatu pemerintahan, mulai dari atasan yang bisa merangkul bawahan dan mengetahui keinginan mereka," urai Bambang Heriadi.

BACA JUGA:Pemdes Jagabaya dan Pendamping Desa Tatap Muka, Bahas Ketahanan Pangan Hingga BUMDes

Bambang Heriadi mengemukakan, dirinya yang harus terlebih dahulu memberikan contoh terbaik, untuk diikuti oleh perangkat serta masyarakat itu sendiri.

"Kalau cara kita sudah salah, baik dengan bawahan dan warga, sudah barang tentu mereka pun tidak akan menghargai dan menghormati. Tinggal cara kita mampu beradaptasi sedekat mungkin bersama warga," harapnya.

Sementara itu, Kepala Badan Permusyawaratan Desa (BPD) Jagabaya, Leni Marlina menuturkan, kekompakan tidak hanya dilaksanakan terhadap bawahan saja, melainkan kepada lembaga pemerintah lainnya di tingkat desa.

"Misalkan, BPD, Lembaga Pemberdayaan Masyarakat (LPM), Karang Taruna, Tokoh Masyarakat, tokoh adat, tokoh agama dan masyarakat itu sendiri, menjadi tolak ukur keberhasilan seorang kades," sebutnya.

BACA JUGA:Pemilik KIS Aktif Bisa Dapat 4 Bansos Cair Februari 2023, Segini Besarannya

Sumber: palpres.com