Tak Banyak yang Tahu, Bahan Baku Snack Chitato Terbaik Ternyata dari Kabupaten Muara Enim
Plt Bupati Muara Enim Ahmad Usmarwi Kaffah dan Plt Ketua TP PKK Muara Enim , Nurul Vita menghadiri panen raya perdana kentang industri program kerjasama PT Indofood Fortuna Makmur di Desa Gunung Agung, Kecamatan SDT, Muara Enim, Sumatera Selatan.--prokopim-me
MUARA ENIM, PALPRES.COM - Siapa yang tak kenal snack favorit yang disuka segala usia, Chitato?
Lalu apa rahasia Chitato si camilan renyah berbahan dasar kentang asli itu tetap eksis sampai sekarang?
Tak lain tak bukan rahasia kelezatan Chitato terletak pada pemilihan bahan baku kentang terbaik dan berkualitas.
Anda wajib tahu kalau Desa Gunung Agung, Kecamatan Semende Darat Tengah (SDT) Kabupaten Muara Enim, Sumatera Selatan adalah pemasok kentang terbaik untuk bahan baku camilan legendaris produksi Indofood ini.
BACA JUGA:5 Camilan Sehat Rendah Kolesterol, Nikmat Sambil Nonton TV di Rumah
Demikian diungkapkan Manager Multi Komoditi Regional Wilayah Sumatera PT Indofood Fortuna Makmur, Suranto saat kegiatan panen raya perdana kentang industri program kerjasama PT Indofood Fortuna Makmur.
Panen raya perdana di Desa Gunung Agung, Kecamatan SDT, Rabu 8 Februari 2023 ini dihadiri Plt Bupati Muara Enim Ahmad Usmarwi Kaffah dan Plt Ketua TP PKK Muara Enim Nurul Vita.
Suranto mengakui produksi kentang dari Kabupaten Muara Enim terbaik untuk suplai kentang lokal se-Indonesia.
Terlebih lagi kualitas kentang dari Kabupaten Muara Enim ini mampu bersaing dengan kentang impor.
BACA JUGA:Si Nona Manis, Camilan lembut yang gampang dibuat untuk keluarga tercinta
“Oleh karena itu, kita siap mengembangkan produksi kentang dan potensi hasil kebun lainnya untuk dijadikan bahan baku industri dari produk Indofood lainnya,” tukas Suranto.
Plt Bupati Muara Enim Ahmad Usmarwi Kaffah didampingi Plt Ketua TP PKK Kabupaten Muara Enim Nurul Vita Kaffah mengapresiasi panen raya perdana kentang industri program kerjasama PT Indofood Fortuna Makmur ini.
Diketahui, program kerjasama PT Indofood Fortuna Makmur itu berada di 3 desa dalam Kecamatan SDT.
Masing-masing Desa Rekimai Jaya seluas 16 hektar, Desa Swarna Dwipa 20 hektar dan Desa Gunung Agung 15 hektar dengan total panen kurang lebih 1.020 ton.
BACA JUGA:Resep Mille Crepes Cake Oreo Camilan Manis nan Lembut
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: prokopim-me