Honda

Kantor BPBD Provinsi Sumsel Didatangi Langsung Kapolda, Ada Masalah Apa Ya?

Kantor BPBD Provinsi Sumsel Didatangi Langsung Kapolda, Ada Masalah Apa Ya?

MENINJAU Kapolda Sumsel, Irjen Pol A Rachmad Wibowo SIK didampingi Kalaksa BPBD Provinsi Sumsel, H Iriansyah meninjau peralatan di BPBD Sumsel.-Istimewa-

PALEMBANG,PALRES.COM- Kantor Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Provinsi Sumatera Selatan (Sumsel) mendadak ramai. 

Sebab, orang nomor satu di jajaran Polda Sumatera Selatan, Irjen Pol A Rachmad Wibowo bersama pejabat jajaran utama mengunjungi kantor bencana tersebut. 

"Kita datang ke Kantor BPBD Provinsi Sumsel membahas bersama-sama mengenai masalah potensi kebakaran hutan dan lahan (Karhutla) di Sumsel," ujarnya.

Dirinya menjelaskan, bahwa di tahun ini Menteri Koordinator bidang Politik, hukum dan Keamanan (Menko Polhukam) Mahfud MD mempimpin mengenai permasalahan Karhutla ini.

BACA JUGA:Bukan Isapan Jempol, Koin Rp1000 Kelapa Sawit Ternyata Senilai 3 Unit Yamaha NMAX Baru, Ini Alasannya

"Khusus di tahun ini kita mendapatkan informasi dan telah dilakukan rapat koordinasi lintas kementerian dan lembaga yang dipimpin Mahfud MD dalam mengecek, antisipasi dan kesiapan setiap daerah yang rawan kebakaran hutan dan lahan.

Mengecek kesiapan baik secara organisatori, personel maupun teknologi, yang disiapkan untuk mengahadapi kemungkinan kebakaran hutan dan lahan.

"Tahun ini memang tidak di pimpin langsung oleh Presiden RI Jokowi, tapi kita pastikan beliau tidak mengabaikan tahun 2023 dengan terus melakukan monitoring kegiatan yang dilakukan tersebut," katanya.

Dirinya menuturkan, bahwa karhutla tidak hanya berdampak pada kesehatan, ekonomi, kerusakan lingkungan, tetapi juga dapat mengganggu stabilitas negara tetangga, seperti Singapura dan Malaysia. Mahfud tidak ingin hal itu terjadi, meski dalam kurun waktu dua tahun terakhir hal itu tidak terjadi dan karhutla dapat diantisipasi dengan baik.

BACA JUGA:Modal KTP Daftar Kartu Prakerja 2023, Dana Insentif Rp4.200.000 Bisa Cair

"Untuk itu kita akan melakukan langkah menempatkan anggota Brimob hingga patroli yang dilakukan nantinya untuk melakukan antisipasi terjadinya karhutla, khususnya wilayah rawan karhutla," tambahnya.

Antisipasi dan penanganan karhutla tidak bisa hanya bergantung dari pemerintah maupun pihak berwajib saja. Dalam hal ini, peran masyarakat juga sangat penting dan dibutuhkan.

Dalam kegiatan ini Kapolda Sumsel, Irjen Pol A Rachmad Wibowo SIK berkesempatan melakukan peninjauan peralatan BPBD Provinsi Sumsel dan peninjauan posko Karhutla BPBD Provinsi Sumsel, dan peninjauan peralatan penanggulangan Karhutla BPBD Provinsi Sumsel.

Turut hadir dalam kegiatan ini Karoops Polda Sumsel Kombes Pol Drs Kamaruddin M Si, Dirreskrimsus Polda Sumsel Kombes Pol Agung Marlianto SIK MH, Dirbinmas Polda Sumsel diwakili Wadirbinmas Polda Sumsel AKBP Imam Tarmudi SIK MH, Dirsamapta Polda Sumsel Kombes Pol Budi Mulyanto SIK MH,  Kabid Humas Polda Sumsel Kombes Pol Drs Supriadi MM, Kabid TIK Polda Sumsel Kombes Pol Boyke Karel Wattimena SIK MH, Dansatbrimob Polda Sumsel diwakili Wadansatbrimob Polda Sumsel AKBP Eko Sumaryanto SIK M Si dan Kapolrestabes Palembang Kombes Pol Mokhamad Ngajib.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: