Begini Perbedaan Stunting dengan Short Stature, Kenali Penyebab dan Pencegahannya

BACA JUGA:Daerah di Sumatera Selatan Berpenduduk Paling Padat, Nomor 7 Gak Nyangka

Untuk itulah, mengenal short stature bisa dilakukan dengan cara tinggi badan atau panjang badan anak yang akurat secara berkala.

Potensi genetik anak yang diturunkan dari orang tua perlu dipertimbangkan saat menilai pola pertumbuhan anak, dan harus diperhatikan penyimpangan dari tinggi yang diharapkan.

Kondisi ini berbeda dengan stunting.

Menurut dr Lucia, stunting bisa dilihat dari tinggi badan di bawah standar yang bersamaan dengan berat badan yang kurus.

BACA JUGA:Yuk Intip, Cara DPD Demokrat Sumsel Cegah Bencana Banjir Terulang Lagi di Lahat

Penyebab stunting dikarenakan terjadinya infeksi dalam waktu yang lama sehingga dikategorikan sebagai kronis.

Akibat infeksi itu mengganggu pertumbuhan badan.

Penyebab lainnya, saat kecil memiliki asupan nutrisi yang kurang sehingga tergolong anak tersebut memiliki gizi buruk.

Akibat yang ditimbulkan dari stunting berdampak pada seluruh organ tubuh anak terutama otak.

BACA JUGA:Pembagian Pot Drawing Piala Dunia U-20 2023, Indonesia di Pot 1

Di kelas anak akan kesulitan menerima pelajaran. Tinggi badan anak tidak bertambah sementara berat badan cenderung menurun.

Lantas bagaimana cara mencegah stunting?

Anda sebagai orang tua harus tahu dulu penyebab stunting apakah karena kekurangan nutrisi atau infeksi.

Jika kekurangan nutrisi, baiknya anda memberikan nutrisi yang cukup.

Sumber: