Polsek di Ogan Ilir Sita Miras dan Petasan, Antisipasi Balap Liar serta Perang ‘Mercon’
Petugas dan barang bukti miras hasil Operasi Pekat yang dilakukan Polsek jajaran Polres Ogan Ilir.-Wijdan-palpres.com
INDRALAYA, PALPRES.COM - Di Bulan suci Ramadan 1444 H, Polsek jajaran Polres Kabupaten Ogan Ilir rutin menggelar Operasi Penyakit Masyarakat (Pekat).
Hal ini dilakukan guna membuat rasa aman dan nyaman bagi umat Muslim, yang menjalani ibadah puasa di bulan Ramadan 1444 Hijriah.
Ya, setelah kemarin jajaran Polsek Tanjung Raja berhasil mengamankan puluhan botol Minuman Keras (Miras) dan ribuan petasan, giliran Polsek Pemulutan berhasil mengamankan barang-barang yang meresahkan masyarakat d isaat menjalan ibadah puasa ini.
"Minggu 26 Maret 2023 pukul 08.30 WIB di Kecamatan Pemulutan, telah dilakukan kegiata razia minuman keras dan petasan," ujar Kapolres Ogan Ilir AKBP Andi Baso Rahman melalui Kapolsek Pemulutan, AKP Herry Yusman.
BACA JUGA:Sudah Mencium Logo Garuda, Justin Hubner Malah Pilih Belanda, Inikah Alasannya?
Dalam melakukan giat ini, Kapolsek di ampingi oleh Kanit Reskrim, Ps Kasi Propam, Ps.Kanit Samapta, Ps.Kanit Binmas, dan personel Polsek Pemulutan.
"Dalam razia Pekat ini kita melakukan penyitaan berupa 7 botol Anggur Merah, 70 minuman keras merk Judor, 24 ikat petasan korek api, dam 4 drigen minuman tuak," bebernya.
Dikatakannya juga, bahwa Polsek pemulutan telah memberikan teguran dan imbauan bagi pedagang, agar tidak lagi menjual minuman keras dan petasan terasbut.
"Jika masih jual, akan kita tindak tegas," tegasnya seraya mengatakan, giat Operasi Pekat ini selesai sekira pukul 09.30 WIB dalam keadaan aman kondusif.
BACA JUGA:Punya 3 Uang Kertas Kuno Ini, Bisa Beli 9 Honda Beat Keluaran Terbaru Buat Lebaran 1444 H Nanti!
Sementara itu, usai Salat Subuh, Minggu 26 Maret 2023, Polsek Tanjung Raja menggelar giat patroli Subuh, dengan sasaran muda mudi yang akan melakukan balap liar dan perang petasan.
"Patroli Subuh ini dilakukan disepanjang jalan Lintas Timur dalam wilayah hukum Polsek Tanjung Raja," ujar Kapolsek Tanjung Raja, AKP Halim Kesumo.
Menurutnya, giat patroli antisipasi balap liar, perang percon (petasan) dan gangguan Kamtibmas lainnya ini mulai diaktifkan dari puasa pertama.
"Informasi dari masyarakat, biasanya pada waktu bulan puasa sekelompok remaja meramaikan jalan umum untuk melakukan balap liar dan perang percon," terangnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: palpres.com