Jelang Idul Qurban, Dispertanikan Muratara Anjurkan Ini Kepada Pembeli Hewan
Dispertanikan Muratara himbau masyarakat hati-hati dalam membeli hewan ternak-PALPRES.COM-
MURATARA, PALPRES.COM - Menghadapi lebaran Idul Adha atau Idul Qurban pada 29 Juni mendatang, Dinas Pertanian dan Perikanan (Dispertanikan) Kabupaten MURATARA, Provinsi Sumsel memberikan perhatian kepada tempat pemotongan hewan kurban.
Pihak Dispertanikan meminta setiap pembelian hewan qurban dari luar Kabupaten Muratara, untuk memastikan hewan tersebut memiliki vaksin dari dokter tempat pembelian hewan.
Jika tidak, Dispertanikan mengkhawatirkan akan menjadi pendemi di Kabupaten Muratara.
"Saya mengimbau pembeli untuk hati-hati, memastikan hewan yang dibelikan sehat," kata Kepala Dispertanikan, Ade Meiri Siswi, Rabu 7 Juni 2023.
BACA JUGA:INGAT! Tarif Tol Bakauhuni-Terbanggi Besar Kembali Normal
Ade menegaskan, yang paling penting kesehatan hewan yang dibelikan ditunjukkan bukti vaksin dari dokter tempat pembelian hewan qurban.
"Ada tindik di bagian kerbau, bisa di bagian telinga, bisa juga bagian yang lainnya, tindik tersebut tanda hewan tersebut telah dilakukan vaksin," kata Ade.
Ia menjelaskan, saat ini hewan kaki empat khusus kerbau sedang diserang penyakit Septicaemia Epizootica (SE) atau ngorok, namun tempat pemotongan, pembeli, maupun masyarakat tidak perlu cemas, karena sudah ada persediaan vaksin.
"Kemudian SE ini tidak menular kepada manusia, hanya terjangkit sesama kerbau saja," tegasnya.
BACA JUGA:Ambil Disini Saldo DANA Gratis Rp220 Ribu Cuma Modal Nonton Video, Buruan Coba, Asli Mantap!
Selain itu, mendekati lebaran qurban Dispertanikan melakukan pendataan tempat penjualan hewan qurban, tempat pemotongan hewan, serta lapak para penjual daging qurban.
"Nanti petugas kita ke lapangan, mengkroscek langsung tempat-tempat persediaan hewan maupun daging itu sendiri," pungkasnya. *
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: