Amal Ibadah Jadi Penentu Kehidupan di Akhirat, Ini Penjelasan KH Fikri Haikal MZ

JAKARTA, PALPRES.COM - Seorang muslim yang mengerjakan nilai-nilai kebaikan bila landasannya mencari keridhoan Allah SWT, maka dicatat sebagai ibadah. 

KH Fikri Haikal MZ dalam Chanel Youtube T4K Repot mengatakan, amal perbuatan kita yang baik maupun yang buruk, menjadi bekal perjalanan kita ke akhirat. 

Semua kita yang hidup di alam dunia ini bersifat sementara saja, dan hakekatnya semua manusia merupakan calon-calon jenazah alias pasti akan menghadapi kematian. 

Ketika jasad kita dibawa orang ke kuburan, saat itu kita menaiki “kendaraan” yang paling seram, yakni keranda jenazah. 

BACA JUGA:Terjawab Kapan BPNT Tahap 4 Cair, Ternyata di Tanggal Ini, Cek Nama Penerima di Sini

Pada saat itu kita tersadar apa yang terjadi pada kita, tapi semua sudah terlambat dan yang mengiringi kita saat itu ada tiga yakni keluarga, harta, dan  amal perbuatan kita. 

Namun yang dua yakni keluarga dan harta kembali ke rumah, sedang amal perbuatan, menemani kita di alam kubur. 

Harta yang di masa hidup menemani kita sepanjang hari, sawah berhektar-hektar, rumah mega dan mewah, dan uang yang ada di bank, akan kita tinggalkan. 

Boleh jadi harta yang kita tinggalkan akan menjadi rebutan ahli waris kita. 

BACA JUGA:3 Jenis Batu Akik Bacan yang Paling Diburu Kolektor, Kamu Sudah Punya Koleksi yang Mana?

Kemudian, pasangan hidup kita tidak akan mau menemani kita di dalam kubur. 

Ketika jasad kita masuk dalam kubur, pasangan kita hanya berdiri di tepian kuburan sambil berlinang air mata. 

Dengan demikian, maka kita hanya ditemani amal perbuatan kita selama hidup. 

Bila kita berbuat baik, itu bukan untuk menyenangkan Allah SWT, dan kalau kita berbuat jahat, kita tidak merasa sedang menzolimi Allah SWT. 

Sumber: