Pemodal Masakan Minyak Tradisional Masih "Ngeyel", Kapolres Muba Bakal Lakukan ini
Unit Reskrim Polres Muba Bersama Anggota Gabungan Lainnya Melakukan Pembongkaran Lokasi Masakan Minyak Tradisional di Sanga Desa.-Istimewa-
BACA JUGA:Cek NIK Kamu Disini! Ada BLT Rp1.500.000 Bagi 10 Juta Penerima, Cair Senin Ini
Dijelaskan Kapolres, pihaknya telah bekerja sama dengan instansi terkait dan lembaga lingkungan untuk mengawasi dan memantau ilegal refinery tersebut.
Upaya ini juga didukung oleh laporan masyarakat yang prihatin dengan dampak yang ditimbulkan oleh kegiatan ilegal ini.
“Jadi sekali lagi kami mengimbau para pelaku ilegal refinery untuk mempertimbangkan dampak besar yang mereka timbulkan dan menutup operasinya dengan sukarela.
Jika tidak, kami akan mengambil tindakan keras sesuai dengan hukum yang berlaku,” tukasnya.
BACA JUGA:Diakah Pemain Keturunan Grade A Berikutnya yang Akan Jadi Bagian Timnas Indonesia?
“Upaya ini diharapkan dapat membawa perubahan positif bagi wilayah Musi Banyuasin dan masyarakatnya,” ujarnya
Kapolres mengungkapkan untuk saat ini sudah cukup banyak lokasi masakan minyak yang menutup tempat usaha mereka.
"Alhamdulillah setelah turun ke lapangan ada 74 lokasi Refinery menutup, kedepannya akan terus dilaksanakan sifatnya pendekatan Ditingkat atas akan ada tim gabungan penertiban illegal refinery, jika masyarakat belum melakukan penutupan secara mandiri,” imbuhnya
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: