Honda

Bak Bidadari yang Jatuh dari Langit, di Negara Ini Wanita Gemuk Dipuja Bagaikan Sang Dewi

Bak Bidadari yang Jatuh dari Langit, di Negara Ini Wanita Gemuk Dipuja Bagaikan Sang Dewi

Bak Bidadari yang Jatuh dari Langit, di Negara Ini Wanita Gemuk Dipuja Bagaikan Sang Dewi -kolase freepik-

Tidaklah salah memiliki tubuh gemuk, asalkan sehat.

Tapi, standar kesempurnaan yang ada di Tonga ikut menjadi penyebab masalah obesitas.

Menurut data Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) pada 2014, wanita Tonga memiliki nilai rata-rata indeks massa tubuh 33,5 kg/m2.

Jauh dari batas normal yang dianjurkan, yaitu 21 - 23 kg/m2.

Tonga berada di urutan kedua negara memiliki populasi perempuan obesitas terbesar di dunia.

Mereka mengalami obesitas berisiko terkena berbagai penyakit seperti jantung koroner, stroke, diabetes, hipertensi, dan masih banyak lagi.

Keunikan lain dari Tonga, wanita lebih diistimewakan daripada pria.

Wanita lebih banyak mengelola bisnis, sedangkan laki-laki mengerjakan kebersihan.

Namun, dalam beberapa tahun terakhir, turis datang ke negara itu membawa banyak budaya modern.

Standar kecantikan wanita Tonga mulai berubah secara berangsur-angsur.

Meskipun masih banyak wanita di negara ini bertubuh besar.

Bagi masyarakat Tonga, wanita dengan tubuh besar masih dipandang sebagai wanita yang indah di negara itu. *

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: