Hangzhou, Tiongkok Menggelar Asian Games Ke-19 dengan Megah dan Sukses

Ia juga mencatat penggunaan teknologi kartu identitas nirkontak yang memudahkan proses akses.

Sesi pembukaan Asian Games sangat memukau dengan elemen futuristis, inovatif, dan fantastis. 

BACA JUGA:Mobilnya Orang Berduit Terjun Bebas, Harga Toyota Fortuner Segini Sekarang

BACA JUGA:Timnas Indonesia U-24 Tersingkir Asian Games, Kalah 0-2 dari Uzbekistan di 16 Besar

Layar besar di lantai menampilkan simbol-simbol Tiongkok yang tradisional, menyambut para atlet dengan suasana khas Jiangnan. 

Visual bunga osmanthus dan musik tradisional Tiongkok menambahkan semangat pada acara ini. 

Audiens di lokasi acara memberikan dukungan dengan bertepuk tangan kepada atlet-atlet dari 45 negara dan wilayah yang berpartisipasi.

Sebuah presentasi menggabungkan unsur-unsur tradisional Tiongkok dengan teknologi modern seperti VR, AR, dan lampion. 

BACA JUGA:Yuk, Intip Keseruan Beauty Science Fest 2023 by ParagonCorp, Science Experience Pertama di Indonesia

BACA JUGA:5 Daerah Pencetak Orang Pintar di Sulawesi Selatan: Mengherankan Juara 1 Bukan Parepare, Tetapi?

Ini melambangkan persatuan rakyat Asia.

Cauldron Asian Games dinyalakan oleh perenang juara Olimpiade Wang Shun bersama lebih dari 100 juta "pembawa api obor digital.

"Para"pembawa api obor digital" ini bahkan melampaui jumlah "pembawa api obor nyata."

Menurut Global Times, gagasan ini mencerminkan kedekatan Asian Games dengan jutaan warga biasa di Asia, yang bekerja bersama untuk menciptakan momen penuh keajaiban.

BACA JUGA:Kalah 0-2 dari Uzbekistan, Kutukan Timnas Terus Berlanjut

Sumber: