Komoditas Beras Langka Akibat Fenomena El Nino, Kemendagri Dorong Lakukan Ini

JAKARTA, PALPRES.COM - Diversifikasi pangan untuk mengatasi kelangkaan komoditas beras akibat fenomena El Nino perlu didorong, dan masyarakat harus bergerak melakukan itu.

Soalnya kondisi kemarau berkepanjangan, diketahui telah menimbulkan berkurangnya produksi beras dalam negeri.

Demikian diungkap Pelaksana Harian (Plh.) Kepala Pusat Penerangan (Kapuspen) Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) Yuda Ramli, dalam keterangan persnya, di Jakarta, Jumat, 6 Oktober 2023.  

Ia menambahkan, berkurangnya produksi beras dalam negeri akibat kemarau panjang, juga berakibatnya pada naiknya harga beras.

BACA JUGA:Segera Ambil Bansos PKH Rp750.000 Sebelum Tanggal Ini, Cek Nama Penerimanya Lewat HP

BACA JUGA:ASYIK, Bansos Sembako Rp600.000 Siap Cair Lagi, Daftar Daerah Penerimanya Cek di Sini

Jadi, menurut Yuda, diversifikasi pangan tersebut diperlukan untuk menghindari ketergantungan pada beras. 

Selain beras, Indonesia memiliki banyak komoditas pangan yang dapat menjadi sumber karbohidrat yang menyehatkan. 

Upaya ini diharapkan bisa menekan permintaan terhadap beras sehingga harga lebih dapat stabil.

“Beberapa minggu terakhir Bapak Menteri Dalam Negeri juga mengonsumsi jagung dan ubi jalar. 

BACA JUGA:CEK KTP SEKARANG! 9 Kategori Bisa Dapat 3 BLT Rp 2.400.000, Cair Serentak Oktober Ini

BACA JUGA:Ibu Hamil dan Balita Pemilik BPJS Kesehatan Bulan Ini Dapat Pencairan Bansos Rp3 Juta, Begini Cara Ambilnya

Jadi memang diversifikasi pangan ini penting, agar kita tidak bergantung dengan pangan tertentu saja,” katanya.

Perlu diketahui, bahwa potensi pangan di Indonesia sangatlah besar. 

Sumber: puspen kemendagri