Honda

Pangkas Waktu Tempuh 1,5 Jam, Jalan Tol Kapal Betung Malah Terjadi Perselisihan Lahan, Benarkah?

Pangkas Waktu Tempuh 1,5 Jam, Jalan Tol Kapal Betung Malah Terjadi Perselisihan Lahan, Benarkah?

Ilustrasi jalan tol kapal betung yang mengalami perselisihan lahan-wikipedia-

PALEMBANG, PALPRES.COM - Berdasarkan data Komite Penyediaan Percepatan Infrastruktur Prioritas (KPPIP) Tol Kayuagung mempunyai panjang mencapai 112 kilometer.

Sementara nilai investasi dari jalan tol ini tidak dengan jumlah yang sedikit, nilainya mencapai Rp17,347 triliun.

Dalam proses pembangunan jalan tol ini menjadi tanggung jawa langsung oleh Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR).

Sekarang ini, jalan tol Kayuagung - Palembang - Betung terus dikebut pengerjaannya.

BACA JUGA:Masjid Terindah dan Terbesar di Asia Tenggara Ini Ada di Depok, Atapnya Terbuat dari Emas 24 Karat

BACA JUGA:Beginilah Cara agar Perkutut Selalu Sehat, Berikan Air Rebusan Daun Ini

Apabilan nantinya tersambung penuh, maka akan semakin cepat.

Lantas, bagaimana perkembangan pembangunannya sekarang ini?

Menurut Kepala BPJT Danang Parikesit belum lama ini, bahwa jalan tol Kapal Betung sudah beroperasi seksi 1 dan seksi 2A Kayuagung - Kramasan sepanjang 42,5 kilometer.

Sedangkan seksi 2B Kramasan - Musilandas sepanjang 24,90 kilometer saat ini masih dalam proses pengerjaan.

BACA JUGA:Ini Manfaat Olahraga di Pagi Hari Bagi Kesehatan Tubuh, Salah Satunya Bisa Tidur Lebih Nyenyak

BACA JUGA:Segarkan Fikiran! Ini 10 Rekomendasi Wisata Curug di Bogor Lepas Stres dan Penat di Akhir Pekan

Selanjutnya seksi 3 Musilandas - Betung sepanjang 44,29 kilometer masih dalam tahap kontruksi.

Untuk seksi 2B dan 3 dikerjakan dengan kualitas kontruksi yang bagus dan tata kelola yang cukup baik.

Hal ini dimaksudkan agar hasilnya maksimal dan bisa digunakan secepatnya oleh masyarakat dalam perjalanan dari Palembang menuju Betung atau Jambi.

Tol Kapal Betung menjadi salah satu contoh bagi pembangunan kontruksi lainnya untuk menjaga mutu dan kualitas di masa mendatang.

BACA JUGA:Proyek Jalan Tol Yogyakarta - Solo Terancam Mangkrak, Penyebabnya Sepele, Hanya Karena Masalah Ini

BACA JUGA:SELAMAT! 3 BLT Cair Besok, Cek Kategori Penerimanya

Ketika pembangunan jalan tol Kapal Betung ini selesai, maka dapat memberikan manfaat besar untuk mendorong perekonomian di Sumatera Selatan.

Pengoperasian jalan tol Palembang - Betung di wilayah Banyuasin telah dilakukan sejak bulan Juli 2023 lalu.

Terdapat beberapa hambatan dalam pembangunan jalan tol ini, salah satunya masih adanya lahan yang belum dibebaskan.

Kehadiran jalan bebas hambatan tol Kapal Betung nantinya diperkirakan bisa memangkas waktu tempuh yang semakin cepat.

BACA JUGA:Mulai dari Harga Rp 50 Ribu, Kamu Bisa Sewa Kebaya Disini! Inilah 20 Tempat Sewa Kebaya di Palembang

BACA JUGA:Pemain Naturalisasi Ini Bakal Bela Timnas Indonesia di Piala Asia 2023, Ini Posisi Mainnya

Apabila awalnya perjalanan Kayuagung - Betung harus menghabiskan waktu tempuh selama 3 sampai 4 jam.

Kedepannya, perjalanan waktu Kayuagung menuju Betung hanya memakan waktu 1 sampai 1,5 jam saja.

Dengan pembangunan jalan tol ini, menjadi salah satu upaya pemerintah dalam meningkatkan pembangunan infrastruktur secara merata di seluruh Indonesia.

Jalan tol Trans Sumatera ini diketahui merupakan bagian dari Proyek Strategis Nasional (PSN) yakni berupa proyek infrastruktur.

BACA JUGA:10 Mobil Keluarga Terbaik 2023, Tawarkan Road Trip yang Tak Terlupakan

BACA JUGA:Bersujud ke Bumi, Berbisik ke Langit Meminta Hujan, Masyarakat OKI Gelar Sholat Istisqa Serentak

Sifat staregis mempunyai makna untuk mendorong pertumbuhan ekonomi, pembangunan yang merata, kesejahteraan masyarakat dan pembangunan di daerah.

Sehingga dipastikan lambat laun istilah Jawa Sentris akan berganti menjadi Indonesia sentris. *

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: