Honda

Mengenal Ampo, Makanan Khas Tuban dari Tanah Liat, Ternyata Ini Khasiatnya loh!

Mengenal Ampo, Makanan Khas Tuban dari Tanah Liat, Ternyata Ini Khasiatnya loh!

Mengenal Ampo, makanan khas Tuban dari tanah liat, ternyata ini khasiatnya loh!-YouTube/@Tuban TV-

PALEMBANG, PALPRES.COM - Tahukah kamu bahwa ada satu daerah di Indonesia yang makanan khasnya terbuat dari tanah liat?

Terdengar aneh memang.

Tapi faktanya warga di daerah ini menjadikan tanah liat sebagai kudapan teman minum kopi dan teh.

Tanah liat itu dibentuk jadi bulat memanjang dan berongga, mirip dengan camilan pada umumnya.

BACA JUGA:Bikin Perut Kenyang Seharian! 7 Tempat Makan di Palembang Ini Sajikan Makanan Daerah, Menu Lengkap Harga Hemat

Kalau sudah jadi camilan, tanah liat ini persis seperti warfer stick yang tentunya menggugah selera untuk disantap. 

Walau bahan dasarnya tergolong unik, warga ternyata senang mengonsumsi makanan ini.

Rasanya gurih dan renyah, seperti wafer coklat.

Makanan khas apa yang dimaksud?

BACA JUGA:Yuk Coba Bikin Resep Makanan Khas Surabaya Tahu Tek Telur, Buatnya Mudah dan Simple Banget

Makanan yang terbuat dari tanah liat itu bernama Ampo

Ini adalah makanan khas warga Kota Tuban, Jawa Timur. 

Teman minum kopi dan teh. 

Tanah yang digunakan untuk membuat Ampo bukan sembarang tanah.

BACA JUGA:8 Makanan Khas Indonesia Paling Enak, Kelezatannya Terkenal Hingga Mancanegara, Ada yang Dimasak Berjam-jam!

Melainkan harus tanah yang teksturnya lembut dan bebas dari pasir, kerikil, maupun batu.

Secara sekilas Ampo mirip dengan coklat atau wafer rol, warnanya hitam pekat atau coklat berbentuk rol.

Meskipun terbuat dari tanah liat, Ampo dinilai memiliki dampak positif untuk tubuh karena dapat melindungi dari bakteri dan virus.

Cara membuat Ampo cukup sederhana.

BACA JUGA:Mau Tubuh Ideal, Ini 5 Jenis Makanan dan Minuman yang Harus Anda Jauhi

Tumbuk tanah yang telah disiapkan.

Kemudian dipadatkan menjadi segi empat. 

Lalu serut tanah hingga membentuk gulungan-gulungan tipis.

Setelah berbentuk gulungan-gulungan, ampo dipanggang di atas bara api selama 4 jam. 

BACA JUGA:Legendaris dan Populer! Ini 3 Makanan Khas Palembang yang Wajib Dicoba,Cocok Jadi Oleh-oleh!

Saat ampo sudah berwarna coklat kehitaman, siap disajikan dan dimakan.

Saat dimakan Ampo akan terasa renyah dan nada rasa sangit karena efek dipanggang.

Ampo dipercaya sudah ada sejak 350 tahun yang lalu. 

Makanan unik ini tercipta akibat masyarakat Tuban kesulitan untuk mengakses makanan saat masa penjajahan. 

Sehingga mencari cara lain untuk mengolah sesuatu yang bisa untuk dimakan. 

Lalu terciptalah Ampo.

Awalnya Ampo dikonsumsi oleh ibu-ibu hamil sebagai cemilan untuk mendinginkan perut. 

Biasanya disajikan dengan air putih atau kopi.

Selain di Tuban, Jawa Timur, Ampo juga dikenal di daerah Jawa Tengah dan Cirebon, Jawa Barat. 

Perbedaan Ampo Tuban dengan Ampo Cirebon terletak pada bentuknya. 

Di Tuban, Ampo memiliki bentuk berupa gulungan panjang dan ramping. 

Sementara di Cirebon bentuk gulungannya cenderung lebih pendek dan ukurannya lebih besar.

Ampo adalah makanan yang diharuskan ada oleh para leluhur pada acara-acara besar, seperti pernikahan, sunatan, dan lain sebagainya.

Namun karena perkembangan yang semakin maju dan modern, banyak anak muda meninggalkan kebiasaan leluhur.

Mereka tidak mau mengonsumsi Ampo, bahkan tidak tahu makanan unik ini. 

Mereka lebih memilih makanan yang rasanya lebih enak, siap saji, dan praktis. *

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: