Perlukah Bayar Utang dengan Uang Bonus? Ini Penjelasan Safir Senduk
Ilustrasi -YouTube Safir Senduk - Topik-
Karena dengan cara kredit, harus membayar bunga.
Makin lama jangka waktu pengembaliannya, maka makin mahal biaya bunga yang harus kita bayarkan.
BACA JUGA:Kapan BLT BPNT Tahap 5 Termin 1 Cair ke Mandiri dan BNI? Intip Jadwalnya Disini!
BACA JUGA:SELAMAT! Bansos PKH dan BPNT Sudah SP2D, Uang Gratis Rp400.000 Masuk Rekening KPM Hari Ini
Meski cicilan kredit yang harus kita bayarkan setiap bulannya kecil, maka secara total, kita membayar lebih mahal.
Jadi kalau kita punya cicilan utang 10 tahun, tapi baru jalan 5 tahun, tiba-tiba ditengah jalan kita mendapatkan bonus, kemudian kita pakai bonus kita untuk melunasi saldo utang kita yang masih tersisa, maka itu merupakan ide bagus.
Kenapa?
Karena dengan melunasinya, kita akan menghentikan biaya bunganya.
BACA JUGA:5 Drama Korea Terbaru yang Siap Temani Libur Akhir Tahun, Tayang November 2023!
BACA JUGA:Resep Bakpao Pandan Coklat, Camilan Enak, Teman Minum Teh di Sore Hari
Betul memang ada pinalti, tapi melunasi semuanya, tetap lebih murah daripada nyicil sampai selesai.
Pada dasarnya ada 2 barang yang bisa dibeli dengan utang.
Pertama, barang yang menurun setelah dipakai, misalnya kendaraan atau barang elektronik.
Untuk barang seperti ini daripada kita beli barang secara kredit, kalau uang tunai kita cukup, akan lebih baik kita beli dengan uang tunai.
BACA JUGA:5 Bahaya Konsumsi Daun Bidara Berlebihan Bagi Tubuh, Nomor 4 Paling Ngeri!
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: