5 Tips Saat Melakukan Debat, Nomor 4 Jangan Sampai Dilupakan Ya
Debat dilakukan lebih kepada mempertahankan pendapat terhadap gagasan dan ide yang diuji oleh orang lain--Freepik
Debat parlemen ini adalah kegiatan adu argumentasi antara dua pihak atau lebih, baik secara perorangan ataupun kelompok, untuk mendiskusikan dan menyimpilkan masalah dan perbedaan.
Bila dilihat secara formal, maka debat banyak dilakukan dalam institusi legislatif seperti parlemen. Hal ini biasanya dilakukan pada negara-negara yang menggunakan sistem oposisi.
BACA JUGA:Wiwik Sumeks, Wanita Pertama Menuju Kursi Ketua PWI Sumsel Periode 2024-2029?
BACA JUGA:5 Makanan dan Minuman yang Bisa Menyebabkan Diare, Ternyata Buah Ini Wajib Dihindari
Debat dilakukan sesuai aturan-aturan yang jelas dan hasil dari debat dapat terjadi melalui pungutan suara atau voting.
Debat yang dilakukan secara formal lainnya yakni debat antar kandidat legislatif dan debat antar calon presiden/wakil presiden yang biasanya dilakukan pada saat beberapa bulan sebelum pencoplosan.
2. Debat kompetitif
Debat kompetitif ini diartikan sebagai debat dalam bentuk permainan yang biasa dilaksanakan di tingkat sekolah dan universitas.
BACA JUGA:Enak Banget! Cobain 3 Resep Ketoprak Kuliner Khas Indonesia yang Bikin Nagih
BACA JUGA:STOP NGARET! Inilah 12 Keuntungan Menjadi Orang yang Selalu Tepat Waktu
Debat jenis ini dilaksanakan sebagai pertandingan dengan aturan yang sangat jelas dan ketat sekali antara dua pihak, yang masing-masing pihak mendukung dan menentang sebuah pernyataan.
Debat diikuti oleh satu atau beberapa orang juri, yang ditunjuk untuk menentukan pemenang dari sebuah debat.
Pemenang dari debat kompetitif adalah tim yang berhasil menunjukkan pengetahuan dan kemampuan debat yang lebih baik.
Tidak seperti debat sebenarnya di parlemen, debat kompetitif tidak bertujuan untuk menghasilkan keputusan.
BACA JUGA:8 Fakta Unik Kelelawar, Nomor 5 Hewan Mamalia yang Bisa Terbang
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: