Info Terkini! Bansos Balita Rp750 Ribu Segera Cair via PKH, Cek Penerima Disini

Ini dirasakan membawa dampak yang nyata, terhadap tingkat graduasi (keluar dari kepesertaan bansos PKH dengan sukarela) di masyarakat. 

PKH telah memberikan kontribusi di banyak aspek. 

BACA JUGA:Sinopsis dan Daftar Pemain Drakor A Shop For Killers, Comeback Lee Dong Wook

BACA JUGA:Cuan Menanti! Inilah 7 Shio yang Diramal Paling Hoki di Tahun Baru Imlek 2024

Terutama dalam menekan angka kemiskinan, angka stunting, anak putus sekolah, dan lansia, serta penyandang disabilitas berat terlantar. 

Kiranya itu yang membuat bansos ini berbeda dengan bansos lainnya di Kementerian Sosial. 

Kemensos sudah sejak lama memberi bantuan untuk balita 0 – 5 tahun, guna menekan angka kematian bayi akibat  gizi buruk dan stunting.

Bantuan senilai Rp3 juta pertahun juga dibagikan Pemerintah setiap 3 bulan, atau sebesar Rp750 ribu untuk setiap tahap.

BACA JUGA:Satgas Nataru Berakhir, Pertamina Komitmen Jaga Pasokan Energi Tetap Lancar

BACA JUGA:Inilah 6 Jenis Makanan dan Minuman yang Baik Untuk Penderita Rematik

Bagaimana cara mendapat bantuan ini?

Syaratnya nama kamu harus masuk dalam kartu keluarga (KK) yang telah ditetapkan sebagai pihak yang berhak menerima PKH.

Untuk bisa menjadi penerima PKH harus punya anak balita.

Balita yang sang iby menjadi penerima PKH, atau kerap disebut sebagai KPM (Keluarga Penerima Manfaat).

BACA JUGA:Syarat Mudah dan Bisa Cair Rp500 Juta! Begini Cara Mudah Daftar KUR di Bank Maybank

BACA JUGA:Bocoran Dari Istana! Kelanjutan BLT El Nino, Ada Kemungkinan Berganti Nama, Kapan Dimulai? Simak di Sini!

Namun hanya sampau batas anak ketiga.

Jika lewat dari itu, maka keluarga dimaksud dianggap tak memenuhi syarat menerima bantuan.

Oke, langkah selanjutnya untuk menerima bantuan ini adalah:

1. Kamu harus berasal dari keluarga yang masuk dalam DTKS (Daftar Terpadu Kesejahteraan Sosial) pemerintah. 

BACA JUGA:7 Jenis Anthurium Paling Terkenal di Kalangan Kolektor Tanaman Hias Indonesia

BACA JUGA:Cari Tempat Healing? Inilah 8 Objek Wisata yang Bikin Nyaman dan Tenang di Salatiga, Dijamin Betah

DTKS merupakan data dasar yang digunakan Kemensos untuk mencairkan bantuan.

Data dari DTKS dikelola Pusat Data dan Informasi Kemensos, dan sinkron dengan Dukcapil setempat.

2. Daftarkan balita atau yang baru lahir ke Capil, agar tercatat dalam KK.

Bila anak belum terdaftar, sementara orang tua sudah masuk DTKS, segera update data yang telah online di Dukcapil ke DTKS. 

BACA JUGA:Inilah 5 jenis bunga yang jadi sarana mengundang makhluk halus, yuk Disimak!

BACA JUGA:8 Merk Masker Komedo Terbaik yang Ampuh Hilangkan Komedo Sampai ke Akar, Tanpa Rasa Sakit

Bisa mendaftar secara online melalui aplikasi Usul-Sanggah, atau offline di DTKS kelurahan atau desa setempat.

Kamu bisa cek kevalidan data di www.cekbansos.go.id. 

Namun kamu harus bersabar, soalnya proses ini butuh waktu dan harus seusai ketentuan berlaku.

Soalnya data yang kamu input, harus disahkan oleh pejabat berwenang sebelum bisa dipakai.

BACA JUGA:Ini lho 5 Tanaman Hias yang Efektif Menyerap Panas di Dalam Rumah

BACA JUGA:Mulai Sekarang Stop Pencet Komedo, Lakukan 7 Cara Ini Agar Komedo Putih Gak Makin Banyak

Selain itu, walaupun nanti datamu sudah  masuk DTKS, tapi tak berarti kamu pasti mendapat bantuan.

Karena masih tergantung kuota yang ada.

Jika kuota penuh, tentunya kamu harus menunggu ada kuota kosong dari Pemerintah. *

 

Dapatkan update konten terkini dan terbaru setiap hari di Palpres.com. Ayo Gabung di Channel WhatsApp dengan cara klik link ini "Channel WA palpres.com".

Sumber: