Honda

Tinjau Banjir di Muratara, Pj Gubernur Agus Fatoni Berikan Bantuan, Imbau Masyarakat Jaga Lingkungan

Tinjau Banjir di Muratara, Pj Gubernur Agus Fatoni Berikan Bantuan, Imbau Masyarakat Jaga Lingkungan

Agus Fatoni mendatangi dan menyerahkan bantuan di Posko Induk Penanggulangan Bencana Banjir yang telah didirikan oleh Pemeritah Daerah (Pemda) setempat bersama Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sumsel di sekitar bantaran Sungai Rawas, Kecamatan Ulu, Kabupaten-humas pemprov sumsel-

MURATARA.PALPRES.COMPj Gubernur Sumsel Agus Fatoni dan rombongan berkesempatan meninjau langsung lokasi banjir di Kabupaten Musi Rawas Utara (Muratara).

Hal ini dilakukan usai meninjau lokasi banjir di Kabupaten Muara Enim. 

Di Muratara, Agus Fatoni melihat secara dekat kondisi masyarakat yang terdampak banjir dan melakukan komunikasi.

Beliau juga mendatangi Posko Induk Penanggulangan Bencana Banjir yang telah didirikan oleh Pemeritah Daerah (Pemda) setempat bersama Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sumsel di sekitar bantaran Sungai Rawas, Kecamatan Ulu, Kabupaten Muratara, Sumatera Selatan, Jumat 19 Januari 2024.

BACA JUGA:Cara Menentukan Batu Akik Kalimaya Asli atau Palsu, Nomor 9 Paling Mudah

BACA JUGA:Suzuki Burgman Street 125 EX, Penantang Honda PCX dan Yamaha NMax, Cek Spesifikasi dan Harga

Agus Fatoni memberikan secara langsung bantuan sosial kepada masyarakat yang terdampak banjir di Muratara.

Penyerahan bantuan secara simbolis ini berupa 7.750 kilogram beras, 570 paket sembako, 50 lembar matras, dan 70 paket makanan siap saji, serta 500 paket biskuit, selain itu juga ada peralatan medis dan obat-obatan.

"Alhamdulillah, hari ini kita bisa bersilaturahmi.

Kami (pemerintah provinsi) hadir di sini untuk melihat lebih dekat keadaan warga yang ada di sini.

BACA JUGA:Rezeki Tak Lancar? Lakukan Amalan Ini, Insya Allah Rezeki akan Datang dari Segala Arah

BACA JUGA:Love Yourself! Ini Lirik Lagu 'Yes, And? Milik Ariana Grandre

Apa yang terjadi di Muratara ini ikut kami rasakan,” ujar Fatoni.

Lebih lanjut Agus Fatoni mengungkapkan jika dirinya sejak awal mendapat informasi banjir di Kabupaten Muratara, terus melakukan pemantauan dan juga monitoring dari jarak jauh melalui alat komunikasi dengan Bupati Muratara Devi Suhartoni.

"Saya terus monitor keadaan banjir di Muratara ini dan Pak Bupati juga laporan terus," terangnya.

Memang sejak awal mndapatkan laporan adanya banjir di Muratara, Agus Fatoni langsung memberikan respon gerak cepat dalam penanganan banjir.

BACA JUGA:Batu Akik Aceh Ini Favorit Presiden Jokowi, Harganya Tembus Jutaan Rupiah

BACA JUGA:Jadwal Sholat Kota Palembang Beserta Niatnya, Hari Ini Sabtu 20 Januari 2024

Dirinya langsung menginstruksikan Organisasi Perangkat Daerah (OPD), di antaranya Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) dan Dinas Kesehatan untuk segera mengirimkan bantuan ke Muratara.

"Bantuan telah kita berikan sejak awal begitu mendengar kabar bencana dari Muratara.

Bantuan itu berupa bantuan pangan, pakaian, peralatan termasuk juga tim dari tenaga medis dan tim reaksi cepat dari BPBD Sumsel.

Ini semua adalah upaya kita dalam menghadapi bencana yang ada di Sumsel," papar Fatoni.

BACA JUGA:Kabar Resmi Terbaru: Bansos PKH dan BPNT Tahap 1 Tahun 2024 Cair di Awal Februari, Cek Daftar Penerima di Sini

BACA JUGA:Masyarakat yang Memenuhi Syarat Bisa Dapat 3 Bansos Sekaligus Tahun 2024, Apa Saja?

Dalam kesempatan tersebut, tak lupa Agus Fatoni juga mengajak dan menghimbau masyarakat di sekitar aliran Sungai Rawas Kecamatan Rawas Ulu untuk bersama-sama melakukan antisipasi banjir secara dini.

Dirinya meminta masyarakat untuk selalu bisa menjaga kelestarian alam dan lingkungan sekitar. 

Fatoni berharap masyarakat bersama Pemerintah Daerah terus melakukan gotong royong dan bahu-membahu dalam menghadapi bencana yang terjadi.

“Saya mengajak masyarakat Sumatera Selatan untuk bersama mengantisipasi banjir dengan cara menjaga lingkungan sekitar, jangan ada yang tersumbat, kelola sampah dengan baik, hindari membangun rumah di pinggir sungai, buat sumur resapan dan lakukan reboisasi pohon setelah menebang pohon,” ucap Fatoni. 

BACA JUGA:Ga Pake Ribet, Cukup dari Rumah Bisa Ajukan Pinjaman Online via BSI Mobile, Rekening Langsung Auto Terisi

BACA JUGA:Bukti Komitmen Jaga Kelestarian Lingkungan, Pertamina Raih Penghargaan Indonesia Green Awards 2024

"Kita harus siap kapan saja, ketika bencana datang kita perlu antisipasi sejak awal dan juga harus siap menghadapi ketika sudah terjadi bencana.

Ini akan terus kita lakukan secara gotong royong antara Pemerintah Pusat, Provinsi, maupun Kabupaten dan Kota," lanjutnya.

Sementara itu, dalam kesempatan yang sama Bupati Muratara, Devi Suhartoni atas nama masyarakat berterima kasih kepada Pj Gubernur dan jajaran yang telah membantu masyarakat Muratara yang terdampak banjir.

"Terima Kasih kepada Pak Pj Gubernur yang telah merespon dengan cepat memberikan bantuan.

BACA JUGA:Hasil Piala Asia 2023 Timnas Indonesia vs Vietnam: Menang 1-0, Satu Kaki Skuad Garuda Sudah di 16 Besar

BACA JUGA:Lengkapi 9 Syarat Ini, Dijamin Pengajuan KUR BRI 2024 Langsung ACC Bank!

Saat dihubungi melalui telepon beliau langsung merespon dengan baik," ungkapnya.

Sebagai informasi terdapat enam Kecamatan di Muratara yang terdampak banjir, yaitu Kecamatan Ulu Rawas, Rawas Ulu, Karang Jaya, Karang Dapo, Rawas Ilir dan Rupit.

Sebanyak 57 desa terdampak banjir tersebut yang mengakibatkan 6 jembatan terputus.

Namun, Devi menegaskan saat ini kondisi banjir di Kabupaten Murata kian hari semakin surut.

Turut serta mendampingi Pj Gubernur Agus Fatoni, ⁠di antaranya Asisten I Bidang Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat (Kesra) Setda Sumsel H Edward Candra, Kepala Pelaksana BPBD Provinsi Sumsel Muhammad Iqbal Alisyahbana, Kepala Dinas PU Bina Marga dan Tata Ruang Provinsi Sumsel Affandi dan Kepala Organisasi Perangkat Daerh (OPD) terkait  lainnya termasuk Wakil Bupati Muratara Inayatullah dan segenap jajaran Forkopimda Muratara.*

 

Dapatkan update konten terkini dan terbaru setiap hari di Palpres.com. Ayo Gabung di Channel WhatsApp dengan cara klik link ini "Channel WA palpres.com". 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: