Megahnya Proyek Terowongan di Kalimantan Timur, Serap Dana APBD Senilai Rp400 Miliar, Kapan Rampung?

Berdasarkan target yang ditentukan, maka pada Oktober 2024 proyek pembangunan terowongan pengurai kemacetan di Gunung Manggah ini bakal rampung.

Sebagai informasi, kala itu pemerintah memiliki opsi untuk membangun jalan layang dibandingkan membangun tunnel tersebut.

BACA JUGA:INFO TERKINI! Bansos PKH dan BLT BPNT Cair di Tanggal Ini Langsung 3 Bulan, Cek Namamu Segera

BACA JUGA:4 Manfaat Minum Air Rebusan Daun Pandan, Turunkan Gula Darah hingga Pengobatan Kanker, Begini Cara Buatnya

Namun, ternyata untuk membangun jalan layang justru membutuhkan biaya hingga Rp700 miliar.

Sementara jika membangun terowongan, maka dana APBD yang bakal digunakan mencapai Rp400 miliar.

Walaupun akhirnya dibangun tunnel, sebenarnya terowongan ini bisa dibilang cukup megah.

Sebab, panjang dari tunnel di Kalimantan Timur ini mencapai 700 meter dengan panjang strukturnya 400 meter.

BACA JUGA:Terpanjang di Indonesia, Inilah Proyek Jembatan Musi V di Sumatera Selatan, Kapan Rampung?

BACA JUGA:Kinerja Pemkot Palembang Peringkat 7 Terbaik Nasional, Hasil Luar Biasa dengan Skor 3,4541

Bukan itu saja, konsep yang dimiliki tunnel di Samarinda ini juga berbeda dengan yang ada di daerah lain seperti Makassar.

Perbedaan itu terletak pada kondisi alam lantaran di atas terowongan itu, gunung dan pohon akan tetap dipertahankan.

Sehingga kondisi tanah tidak berubah lantaran pemerintah tidak ingin merusak kondisi alam di atasnya.

Demikianlah informasi mengenai megaproyek pembangunan terowongan di Kalimantan Timur senilai Rp400 miliar. *

Sumber: