Honda

Investasi Tol Penghubung Dua Provinsi di Yogyakarta Rp14,26 Triliun, Mulai Dibangun Maret 2022, Selesai?

Investasi Tol Penghubung Dua Provinsi di Yogyakarta Rp14,26 Triliun, Mulai Dibangun Maret 2022, Selesai?

Ilustrasi, investasi tol penghubung dua provinsi di Jawa Tengah senilai Rp14,26 triliun, mulai dibangun Maret 2022, selesai?-Freepik.com/KamranAydinov -

PALEMBANG, PALPRES.COM - Luar biasa nilai investasi jalan tol penghubung dua provinsi di Yogyakarta, mencapai Rp14,26 triliun.

Proyek Strategis Nasional ini mulai dibangun Maret 2022, kapan selesai?

Jalan tol penghubung dua provinsi itu, yakni Tol Yogyakarta – Bawen, yang menghubungkan Yogyakarta dengan Jawa Tengah.

Proyek tol ini mulai dibangun pada 30 Maret 2022.

BACA JUGA:Warga Yogyakarta Segera Punya Jalan Tol Langsung ke Jawa Tengah, Lalui Salah Satu Keajaiban Dunia

BACA JUGA:Warga Jateng Siap-siap, Proyek Jalan Tol Sepanjang 76,30 KM Segera Rampung, Hubungkan 2 Provinsi di Indonesia

Ditandai dengan peletakan batu pertama di Kabupaten Slema, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY).

Tol ini sepanjang 76,30 kilometer dengan nilai investasi lumayan besar, Rp14,26 triliun. 

Pembangunan tol ini untuk meningkatkan konektivitas DIY dan Jawa Tengah.

Sekaligus memperkuat industri pariwisata Yogyakarta yang sedang tumbuh. 

BACA JUGA:Terpaksa Tender Ulang, Inilah Megaproyek Jalan Tol Terpanjang di Indonesia, Apa Penyebabnya?

BACA JUGA:Pangkas Waktu, Jalan Tol Baleno Rampung 2024, Gunakan Pekerja Lokal

Pembangunan jalan tol ini dilaksanakan oleh PT Jasamarga Jogja Bawen (JJB) selaku Badan Usaha Jalan Tol yang dibentuk oleh konsorsium pemenang lelang.

Pembangunan jalan Tol Yogyakarta-Bawen memiliki tantangan yang cukup tinggi.

Bagiamana tidak, tol ini tetap harus menjaga kawasan cagar budaya (heritage) dan kelestarian lingkungan, trase yang melewati potensi gempa, sungai lahar dingin, hingga wilayah mata air yang harus dijaga.

Pengerjaan jalan tol Yogyakarta-Bawen ini dilakukan dalam 6 seksi yaitu: 

BACA JUGA:Inilah Proyek Jalan Tol IKN - Balikpapan, Hemat Waktu Hingga 45 Menit, Progresnya?

 

- Seksi 1: Ruas Sleman-Banyurejo sepanjang 8,8 kilometer

- Seksi 2: Ruas Banyurejo-Borobudur sepanjang 15,2 kilometer

- Seksi 3: Borobudur-Magelang (8,08 Km)

- Seksi 4: Magelang-Temanggung (16,46 Km)

- Seksi 5: Temanggung-Ambarawa (22,56 Km) 

- Seksi 6: Ambarawa-Junction Bawen Tol Semarang-Solo (5,21 Km)

 

Jalan tol ini merupakan konsorsium PT Jasamarga Persero Tbk. PT Adhi Karya Persero Tbk, PT PP Persero Tbk, PT Waskita Karya Persero Tbk dan PT Abipraya Persero. 

Jalan Tol Yogyakarta - Bawen melintasi dua wilayah yaitu Provinsi Jawa Tengah sepangang 68,17 Km dan Daerah Istimewa Yogyakarta sepanjang 7,65 Km.

Jalan Tol Yogyakarta-Bawen, Jalan Tol Semarang - Solo, dan Jalan Tol Solo - Yogyakarta - Yogyakarta Internasional Airport (YIA) kulonprogo akan membentuk “segitiga emas” yang dapat meningkatkan perekonomian dan konektivitas wilayah khususnya Yogyakarta, Solo dan Semarang. 

Ketiga jalan tol tersebut selain menghubungan pusat-pusat pertumbuhan juga meningkatkan kemudahan akses dari dan menuju Kawasan Strategis Pariwisata Nasional (KSPN) Candi Borobudur dan sekitarnya serta Candi Prambanan kalasan dan sekitarnya.

Terdapat empat simpang susun dan satu juction yang dibangun pada jalan tol ini. 

Dimulai dari Juction Bawen, Simpang Susun Ambarawa, Simpang Susun Temanggung.

Kemudian Simpang Susun Magelang hingga Simpang Susun Banyurejo yang akan terhubung dengan juction Sleman Kecamatan Melati, Kabupaten Sleman Daerah Istimewa Yogyakarta dan akan terkoneksi dengan jalan tol Solo - Yogyakarta - Yogyakarta Internasional Airport (YIA) Kulonprogo. 

Jika proyek jalan tol ini rampung, maka perjalanan menuju Yogyakarta maupun Jawa Tengah akan lebih cepat.

Apalagi tol ini juga melalui salah satu 7 keajaiban dunia, yaitu Candi Borobudur yang berada di Magelang, Jawa Tengah.

Proyek jalan tol ini ditargetkan selesai pada tahun 2025 mendatang dan bisa dilalui oleh masyarakat. *

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: