Waspada Musim Penghujan! Kaki Gatal Terserang Kutu Air, Ini Penyebab dan Cara Mengatasinya

PALEMBANG.PALPRES.COM – Kutu air atau tinea pedis adalah infeksi jamur yang terjadi pada kaki.

Infeksi jamur ini biasanya bermula dari sela-sela jari kaki, yang kemudian menyebar ke semua area kaki.

Akan tetapi, Infeksi jamur ini juga bisa muncul di tangan. 

Selain kulit terasa gatal dan perih, gejala lain kutu air di tangan bisa berupa kulit bersisik atau mengelupas, dan munculnya bintik berisi air.

BACA JUGA:10 Makanan Pantang di Konsumsi Penderita Asam Urat, Nomor 4 Paling Bahaya!

BACA JUGA:5 Manfaat Merendam Kaki Pakai Air Garam, Pegal Hilang Bakteri pun Kabur

Biasanya kondisi ini terjadi pada orang dewasa, namun tidak menutup kemungkinan dapat terjadi pada semua golotetapingan usia.

Sebagian orang juga menyebut Kutu air ini dengan kurap kaki.

Kondisi kaki yang sering basah atau lembap inilah yang dapat mengakibatkan berkeringat yang memicu munculnya kutu air.

Selain itu, penggunaan sepatu yang sangat ketat tanpa adanya sirkulasi udara, juga dapat menyebabkan munculnya penyakit kutu air.

BACA JUGA:Waspada! Ini 7 Gejala Diabetes yang Jarang Disadari, Deteksi Dini Sebelum Terlambat

BACA JUGA:Wajib Dihindari Saat Sarapan! Ini 9 Daftar Makanan yang Bikin Kamu Makin Ngantuk!

Di musim penghujan seperti sekarang ini, menyebabkan di berbagai daerah yang terkena banjir.

Terjadinya banjir akibat curah hujan yang, yang diikuti dengan luapan air sungai, sehingga tidak dapat dihindari kondisi tersebut memicu terjadinya banjir di berbagai daerah.

Kondisi banjir tersebut bukan hanya menyisakan rusaknya berbagai perabotan rumah tangga, tetapi juga menyisakan berbagai macam penyakit kulit.

Penyakit kulit tersebut diantara adalah Kutu Air.

BACA JUGA:Jangan Dibuang Dulu! Ini 5 Manfaat Air Rebusan Jagung, Salah Satunya Bisa Menurunkan Darah Tinggi

BACA JUGA:Apa Benar Makan Terlalu Banyak Wortel Kulit Jadi Kuning? Ini Jawabannya

Penyebab Kutu Air

Penyebab munculnya Kutu air yang paling sering disebabkan oleh adanya infeksi jamur dari kelompok dermatophytes.

Infeksi kelompok jamur ini juga merupakan jamur yang sama yang dapat menyebabkan penyakit kurap. 

Di bawah ini beberapa faktor yang dapat meningkatkan risiko seseorang dapat mengalami kutu air, antara lain:

BACA JUGA:Mau Tahu Apa Olahraga Paling Murah dan Bisa Memberikan Kesehatan Mental, Cek Disini Jawabannya

BACA JUGA:Berikut 5 Dampak Negatif Terlalu Banyak Berolahraga, Nomor 3 Bisa Merusak Hormon

● Melakukan aktivitas di tempat umum tanpa menggunakan alas kaki, seperti kolam renang umum atau toilet umum

● Memiliki kondisi kaki yang mudah berkeringat 

● Memiliki luka terbuka di kulit atau kuku kaki

● Meminjamkan barang pribadi, seperti kaos kaki, sepatu, atau handuk, pada teman yang menderita kutu air

● Menggunakan sepatu yang terlalu sempit

● Menggunakan kaus kaki yang lembap 

BACA JUGA:4 Efek Samping Banyak Minum Air Putih Sebelum Tidur, Ternyata Bisa Mengganggu Pola Tidur

BACA JUGA:Nggak Cuma Bikin Wangi, 4 Manfaat Daun Kemangi Bagi Kesehatan Tubuh, Nomor 3 Jarang Diketahui Lho

Kutu air merupakan penyakit kulit yang menular.

Penularan kutu air bisa terjadi karena mengalami kontak langsung dengan penderita kutu air atau tertular melalui benda yang terkontaminasi jamur, seperti handuk, lantai, sepatu, pakaian, dan benda lainnya yang biasa digunakan bersama dengan penderita penyakit kutu air.

Cara Mengatasi Kutu Air

Bagi Anda yang menderita penyakit kutu air, Anda dapat menggunakan beberapa obat kutu air yang dijual dengan bebas.

BACA JUGA:9 Makanan Sehat yang Bagus untuk Kesehatan Otak agar Tidak Mudah Lupa, Lansia Wajib Konsumsi

BACA JUGA:Kena Kutu Air? Simak 7 Cara Mengatasinya dengan Mudah dan Aman, No 2 Cukup Oleskan

Hal itu perlu dilakukan untuk mencegah penyakit kutu air menjadi bertambah parah dan menyebar ke area tubuh lainnya.

Obat-obatan tersebut dapat dibeli di apotek dan toko obat terdekat tanpa harus menggunakan resep dokter, selain itu harga obat-obatan tersebut sangat terjangkau.

Biasanya obat untuk mengatasi kutu air tersedia sebagai obat topikal atau salep, yang penggunaannya dengan cara dioles langsung pada kutu air tersebut.

Anda juga harus melakukan beberapa cara dibawah ini agar penyakit kutu air dapat membaik dan tidak akan kambuh lagi.

BACA JUGA:Batuk dan Flu Melanda, Makan 5 Macam Buah ini Tenggorokan Jadi Lega, Penyakitpun Hilang

BACA JUGA:Terapkan 5 Cara Merawat Kuku Ini, Agar Terlihat Mengkilat dan Cantik

Cara tersebut antara lain:

● Menghindari untuk menggaruk bagian tubuh yang terinfeksi kutu air.

● Mencuci tangan secara rutin menggunakan sabun dan tidak lupa untuk mengeringkannya 

● Memotong kuku secara berkala minimal 1 minggu sekali, atau paling lama 2 minggu sekali

BACA JUGA:Suka Makan Gorengan, 4 Bahaya Ini Mengintai Kesehatan, Atasi dengan Cara Berikut

BACA JUGA:2 Jenis Bahan Alami Ini Ampuh Mengobati Asam Lambung, Coba Saja dan Rasakan Nikmatnya

● Menghindari menggunakan pakaian atau handuk bersama dengan orang lain

● Memilih kaos kaki yang cepat menyerap keringat dan cepat kering. 

● Mengganti kaos kaki setiap hari atau lebih sering juga dapat mencegah kutu air.

Apabila Anda kalau terlanjur mengidap penyakit kutu air ini, kamu dapat merendam di dalam air hangat selama minimal 5 menit.

BACA JUGA:Berikut Jumlah Pisang yang Baik Untuk Dimakan Setiap Hari

BACA JUGA:5 Manfaat Tak Terduga Daun Binahong, Jadi Obat Gatal hingga Mencegah Diabetes

Lakukan kegiatan tersebut minimal selama 3 hari.

Tujuannya untuk membunuh kuman dan bakteri yang dapat menyebabkan munculnya infeksi kutu air tersebut.

Jika semua cara di atas tersebut telah dilakukan, tetapi gejala yang dialami tidak kunjung membaik setelah 2 minggu, sebaiknya kamu melakukan pemeriksaan diri ke dokter mendapatkan penanganan yang tepat. 

Jika kondisi kutu air semakin parah, misalnya menjadi bengkak dan bernanah, jangan ditunda lagi.

BACA JUGA:Berikut 3 Dampak Negatif Terlalu Banyak Makan Nasi Putih

BACA JUGA:Nggak Cuma Bikin Wangi, 4 Manfaat Daun Kemangi Bagi Kesehatan Tubuh, Nomor 3 Jarang Diketahui Lho

Kamu perlu memeriksakan diri ke dokter untuk mendapatkan solusi mengatasi keadaan tersebut.*

 

Dapatkan update konten terkini dan terbaru setiap hari di Palpres.com. Ayo Gabung di Channel WhatsApp dengan cara klik link ini "Channel WA palpres.com". 

Sumber: