Honda

Pernah Digugat Warga, Bendungan Raksasa di Banten Kini Mampu Hidupi 2 Provinsi

Pernah Digugat Warga, Bendungan Raksasa di Banten Kini Mampu Hidupi 2 Provinsi

Ilustrasi bendungan raksasa di Banten yang sanggup menghidupi 2 provinsi-pixabay-

PALPRES.COM - Proyek bendungan raksasa di Banten berfungsi sebagai penanggulangan banjir.

Dengan menghabiskan anggaran Rp2,2 triliun, akhirnya bendungan di Kabupaten Lebak ini mampu menghidupi 2 provinsi.

Mempunyai daya tampung hingga 315 juta m3, bendungan ini sanggup menanggulagi banji di wilayah Banten.

Selain itu, bendungan terbesar ketiga di Indonesia ini juga sebagai pemberi manfaat bagi warga Jakarta dan sebagian kecil di Jawa Barat.

BACA JUGA:5 Destinasi Wisata Terpopuler di Kediri yang Wajib Dikunjungi saat Liburan, Tiket Masuk Cuma 10 ribuan

BACA JUGA:Bukan Cuma Hilang dari Skuad, Nomor Punggung Justin Hubner di Wolves U21 Dikenakan Pemain Lain

Diketahui, bendungan di Banten ini mampu mengaliri 22.000 hektar persawahan.

Pembangunannya sendiri menelan waktu hingga 9 tahun dengan menghabiskan anggaran Rp2,2 triliun.

Ya, pemerintahan Jokowi memang gencar melakukan pembangunan bendungan di banyak daerah, seperti halnya di Banten ini.

Dinamai Bendungan Karian, infrastruktur ini dibangun Kementerian PUPR sejak tahun 2015 hingga 2024.

BACA JUGA:Spek Mewah Performa Garang! 6 HP Flagship Ini Punya Fitur Canggih Terbaik Maret 2024

BACA JUGA:Jawa Barat Garap Megaproyek Terbaru, Anggarannya Capai Rp9,2 Triliun, Kamu Tahu?

Dengan ukuran yang fantastis, menjadikan Bendungan Karian sebagai terbesar ketiga di Indonesia setelah Jatiluhur dan Jatigede.

Dengan kapasitas yang luas dan besar, bendungan ini tentunya memberikan banyak manfaat.

Terutama menyuplai air bersih bagi warga Jakarta, Lebak, Serang dan Bogor.

Bendungan yang letaknya di Desa Pasirtanjung, Kecamatan Rangkasbitung ini telah diresmikan Presiden Jokowi sejak 8 Januari 2024 lalu.

BACA JUGA:Pemain Naturalisasi TImnas Indonesia Justin Hubner Hilang dari Skuad Wolves U21, Bakal Pindah Klub kah?

BACA JUGA:Desain Ikonik dan Warna Eksklusif, Galaxy S23 FE Membawa Keindahan dengan Kamera Pro, Harganya?

Manfaat yang diberikan bendungan ini mulai dari penyedia air baku rumah tangga, kota, dan industri sebesar 9,1 m3/detik untuk wilayah Lebak, Tangerang, Kota Tangerang dan Tangerang Selatan.

Bendungan ini juga mensuplai air sebesar 5,5 m3/detik dalam memenuhi air rumah tangga, kota dan industri di Kota Cilegon dan Kabupaten Serang.

Selain itu, ada juga Pembangkit Listrik Tenaga Mini Hidro (PLTMH) sebesar 1,8 megawatt serta akan disediakan sarana rekreasi dan tujuan wisata kedepannya.

Menariknya, bendungan raksasa ini sanggup kendalikan banjir hingga sebesar 60,8 juta m3 di wilayah hilir yang merupakan kawasan strategis seperti Jalan Tol Jakarta - Merak.

BACA JUGA:Samsung Galaxy A54 5G Menggebrak Pasar Gadget dengan Rating IP67 dan Desain Elegan, Kameranya Gimana?

BACA JUGA:Cuma Selisih Sejuta, Ini Perbedaan Redmi Note 13 vs Redmi Note 13 Pro 4G

Dalam perjalanannya, proyek Bendungan Karian yak semulus yang diharapkan, karena sempat ditolak warga yang berada di sekitar lokasi pengairan, tepatnya di Kampung Somang, Lebak Banten.

Setidaknya ada 400 bidang lahan milik warga yang terdampak pembangunan dan menuntut ganti rugi pada tahun 2022 lalu.

Bukan itu saja, warga Desa Calungbunggur Kecamatan Sajira, Rangkasbitung juga pernah menggugat pemerintah ke Pengadilan Negeri.

Warga dalam gugatannya meminta pemerintah melakukan transparanasi dalam proses pembebasan lahan yang terkena dampak proyek bendungan.

BACA JUGA:Rekomendasi 5 HP Terbaik Harga 2 Jutaan Tahun 2024, Performa Kencang Tanpa Menguras Dompet

BACA JUGA:Siap-siap! Mobil Terbaik China akan Masuk di Indonesia, Kelas Super Mewah dengan Minim Budget

Kuasa Hukum warga Desa Calungbunggur, Riswayanto mengaku selama ini pihaknya tidak diberikan perincian data nominatif terhadap lahan mereka yang digusur.

Demikian informasi mengenai proyek bendungan terbesar di Banten yang sempat digugat kini menghidupi 2 provinsi.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: