Honda

Awan Penggerak Jadi Solusi Percepatan Pengajaran Daerah 3 T dan Susah Sinyal

Awan Penggerak Jadi Solusi Percepatan Pengajaran Daerah 3 T dan Susah Sinyal

Direktur Jenderal Guru dan Tenaga Kependidikan (Dirjen GTK), Nunuk Suryani saat rilis Awan Penggerak: Gerakan Membangun Ekosistem Belajar Guru yang Saling Menguatkan ke Seluruh Pelosok Negeri di Jakarta, Kamis, 14 Maret 2024. -Dodi Suryawan-

Lebih lanjut, Nunuk menerangkan, Awan Penggerak mengakomodir konten-konten yang ada di dalam PMM dan akan dikembangkan secara berkelanjutan seiring dengan pengembangan fitur dan konten dalam PMM tersebut. 

Konten-konten inilah yang dapat dimanfaatkan oleh para PTK untuk pengembangan kompetensi  dan kinerja.

BACA JUGA:PT Freeport Indonesia Membuka Lowongan Kerja Program Magang Syarat dan Link Pendaftaran Cek di Sini

BACA JUGA:Mudik Gratis Pegadaian 2024, Ada Kuota 1.000 Peserta, Cek Link Pendaftaran Beserta Syaratnya!

“Pemanfaatan Awan Penggerak kami lakukan melalui beberapa tahapan kegiatan. 

Pertama-tama, tentunya mengidentifikasi kebutuhan, menyiapkan desain, dan membuat sistem belajar bagi PTK di daerah khusus dan/atau satuan pendidikan dengan kendala jaringan internet,” jelasnya.

Guna memaksimalkan pemanfaatan Awan Penggerak, setelah peluncurannya, Ditjen GTK akan mengadakan bimbingan teknis untuk Calon Pelatih Unit Pelaksana Teknis (UPT) di lingkungan Kemendikbudristek (BBGP/BGP, BBPMP/BPMP, BBPPMPV). 

Lalu, UPT akan melakukan pelatihan dengan sasaran PTK dan Aktor Penggerak (Pengawas, Duta Teknologi, Guru Penggerak/Calon Guru Penggerak, Kapten/Co-Kapten, dan Operator Dinas Pendidikan) yang ditugaskan oleh Kepala Dinas Pendidikan.

BACA JUGA:Ciptakan Daya Saing Daerah, Bapedda Litbang Kota Lubuklinggau Gelar FKP RKPD

BACA JUGA:Hadiri Pembukaan Rapat Pleno Tingkat Kabupaten, Bupati Panca Sampaikan Ini

Setelah itu, barulah dapat dilakukan implementasi Awan Penggerak oleh PTK secara bertahap di satuan pendidikan yang akan didampingi oleh Aktor Penggerak. 

Terakhir, Ditjen GTK akan merefleksi program yang difasilitasi oleh para pelatih UPT, yakni meliputi evaluasi kegiatan yang sudah dilakukan dan persiapan kegiatan siklus selanjutnya yang akan dilakukan. 

“Dengan cara seperti itu, kami meyakini bahwa kehadiran Awan Penggerak mampu mendukung PTK di daerah khusus ataupun satuan pendidikan yang memiliki kendala jaringan internet untuk mendapatkan akses informasi dan sumber pembelajaran yang lebih inklusif,” pungkasnya.

 

Dapatkan update konten terkini dan terbaru setiap hari di Palpres.com. Ayo Gabung di Channel WhatsApp dengan cara klik link ini "Channel WA palpres.com". 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: kemendikbudristek