Honda

Proyek Ambisius Sumsel: Akan Bangun Terowongan Bawah Air Terbesar se-Asia, Ini Lokasinya Pembangunannya

Proyek Ambisius Sumsel: Akan Bangun Terowongan Bawah Air Terbesar se-Asia, Ini Lokasinya Pembangunannya

Ilustrasi foto terowongan bawah laut yang akan dibangun di dekat Jembatan Ampera dan akan membelah Sungai Musi.-hmts.ft.unsoed.ac.id-

Jembatan Ampera sendiri merupakan jembatan pertama yang membelah Sungai Musi dan juga menjadi salah satu ikon Kota Palembang.

Namun, hingga detik ini, wacana dari pembangunan tersebut masih dalam tahap proses kajian oleh pihak Pemerintah Provinsi Sumsel dan juga Pemerintah Kota Palembang.

BACA JUGA:TERUNGKAP! Ini Alasan Proyek Warisan Anies Baswedan Senilai Rp195 Miliar Dihentikan

BACA JUGA:Mengelola Proyek Strategis Nasional, PT Kawasan Industri Terpadu Batang Buka Lowongan Kerja PKWT Ini Syaratnya

Selain itu, pertimbangan lain yang juga menjadi masalah ialah keterbatasan anggaran yang diberikan oleh pemerintah.

Dengan kabar Jembatan Musi III yang masih dalam rencana, saat ini Pemkot Palembang justru cenderung lebih fokus untuk merampungkan Jembatan Musi V.

Yang mana akan menghubungkan tol Kapal Betung dengan Jalan Lintas Timur.

Seperti yang diketahui, Sumsel pun kini tengah membangun sebuah bendungan raksasa Tiga Dihaji yang dibangun di Kabupaten Ogan Komering Ulu Selatan (OKUS).

BACA JUGA:Pemain Keturunan Bejibun di Timnas Indonesia, Proyek Naturalisasi PSSI Jalan Terus

BACA JUGA:Rampung Mei 2024, Proyek Smelter di Jawa Timur Telan Investasi Rp42 Triliun

Dikutip dari laman pu.go.id, pembangunan bendungan ini dijadwalkan akan rampung pada akhir tahun 2024 yang bertujuan untuk pasok air daerah irigasi di Komering, Sumsel.

Bendungan raksasa dengan terowongan sepanajng 595 meter ini diketahui mampu menampung air sungai Komering untuk kebutuhan di tiga kabupaten atau kota.

Adapun tiga kabupaten yang akan mendapat suplai dari air bendungan raksasa tersebut yaitu, OKU, OKUS dan juga OKUT.

Terkait dengan pembangunan terowongan bawah air tadi, banyak dari warganet yang membanjiri kolom komentar.

BACA JUGA:Nilai Kontraknya Rp2.000 Miliar, Inilah Proyek Bendungan Raksasa di Sumatera Selatan, Cek Lokasinya?

BACA JUGA:Bakal Serap 19.785 Pekerja, Proyek PIK 2 Jakarta Utara Masuk Daftar PSN 2024

Banyak yang menyebut jika pembangunan terowongan bawah air tersebut hanya akan membuang anggaran dan lebih baik fokus memperbaiki jalan yang rusak saja.

"Lah terowongan pulo, jalan tu nah rusak galo," tulis akun @febri*** di akun instagram @palembang_update.

"Mending di bagusi pondasi jembatannyo, bila perlu rehab berkala. Kan ado dana PAD Palembang, buat terowongan berarti ado tembusannyo, lah nak ngitung dana lagi ganti lahan penduduk untuk tukar guling. Bukan dak boleh investasi, tapi lemak fasilitas laen yang jauh lebih bermanfaat untuk Kota Palembang ini," tulis akun @bonn***

"Proyek ambisius pecak proyek IPAL, tapi malah nambahin titik banjir dan jalan rusak, kalo gek terowongannyo kebanjiran pulo," tulis akun @lukas***

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: