Giliran Aktivis GMNI Demo Kantor UP3 PLN di Lubuklinggau, Tanya Kenapa Listrik Sering Padam

LUBUKLINGGAU, PALPRES.COM- Pemadaman listrik yang dilakukan oleh PT PLN menuai reaksi dari elemen masyarakat Kota Lubuklinggau akibat pemadaman listrik.

Hampir setiap malam Kantor Unit Pelaksana Pelayanan Pelanggan (UP3) PLN Kota Lubuklinggau di demo oleh elemen mahasiswa dan masyarakat.

Jika pada malam sebelumnya, puluhan masyarakat menggelar aksi di depan Kantor UP3 PLN Kota Lubuklinggau dengan acara membakar bas bekas, semalam giliran aktivis Gerakan Mahasiswa Nasional Indonesia (GMNI) menggelar aksi serupa di kantor perusahaan milik negara tersebut, sekitar pukul 21.00 WIB, Rabu, 5 Juni 2024.

Aktivis GMNI membawa bendera serta pengeras suara untuk menyuarakan tuntutan mereka supaya pihak UP3 PLN Kota Lubuklinggau memberikan penjelasan terkait adanya pemadaman listrik beberapa hari belakangan.

BACA JUGA:PLN UID S2JB Pastikan Tidak Ada Kompensasi Bagi Pelanggan Terdampak Blackout Listrik, Tapi Ini Solusinya.

Mereka juga meminta pihak UP3 PLN Lubuklinggau mengungkap secara rinci permasalahan yang mengakibatkan pasokan litrik selama 2 terakhir tidak normal dan sering padam.

Aksi dalam menyuarakan aspirasi masyarakat itu mendapat pengamanan dari Polres Lubuklinggau yang dipimpin oleh Kasat Intel AKP AKP Deni dan Kapolsek Lubuklinggau Timur AKP Sugito.

Usai menyampaikan aspirasinya di pinggir jalan, para aktivis Mahasiswa GMNI menggelar aksi di pekarangan kantor UP3 PLN Lubuklinggau.

Menanggapi pertanyaan tersebut, Manajer Unit Pelaksana Pelayanan Pelanggan (UP3) PLN Lubuk Linggau, Hamdatul Rovikoh didampingi Manajer ULP Lubuklinggau, Ahmad Meiledy menjelaskan, pemadaman yang terjadi di Kota Lubuklinggau 2 hari terakhir dampak dari gangguan kelistrikan se-Sumatera Bagia, yaitu terjadi gangguan pada transmisi SUTT 275 kV Lubuklinggau-Lahat.

BACA JUGA:Ratusan Ikan Koi Mati Gegara Blackout, Warga di OKI Sumsel Merugi Rp30 Juta, Tuntut Solusi PLN

Dikatannya, Saat ini pasokan listrik di wilayah Kota Lubuklinggau mulai berangsur normal. Kalaupun terjadi masalah ketidakstabilan tegangan listrik di tingkat rumah tangga, dirinya meminta dapat segera melaporkan ke Unit Layanan Pelanggan (ULP) LubukLinggau.

Ditambahkannya, saat ini memang masih ada beberapa titik kelistrikannya belum normal, di mana pemadaman yang terjadi akibat adanya gangguan transmisi SUTT 275 kV Bangko – Lubuklinggau serta Lahat- Lubuklinggau.

Pasca adanya gangguan transmisi SUTT 275 kV Lubuklinggau – Lahat, diakuinya dibutuhkan waktu  agar pembangkit beroperasi secara normal.

Pihaknya telah mengerahkan ratusan petugas PLN ke lapangan agar kelistrikan di Kota Lubuk Linggau kembali normal.

Sumber: