RDPS
Honda

Idul Adha Semakin Dekat, 5 Tradisi Unik Ini Harus Kamu Tahu, dan Cuma Ada Di Indonesia!

Idul Adha Semakin Dekat,  5 Tradisi Unik Ini Harus Kamu Tahu, dan Cuma Ada Di Indonesia!

Tradisi unik ini hanya ada pada perayaan Idul Adha di Indonesia-pixabay-

PALPRES.COM - Sederet tradisi unik yang ada di Indonesia dan selalu dilakukan menjelang atau bertepatan dengan perayaan hari raya Idul Adha.

Sebagai umat muslim yang tinggal di negara besar dengan mayoritas umat Islam terbesar didunia tentu sangat setuju bahwa perayan Idul Adha ditanah air adalah sesuatu hal yan sangat ditunggu setiap tahunnya.

Idul Adha dilakukan bersamaan dengan musim haji, sehingga ini adalah momen sakral yang sangat langkah, dan diidamkan oleh umat Muslim di seluruh penjuru dunia. Tidak terkecuali di Indonesia sendiri

Hari Raya Idul Adha ini identik dengan menyembelih hewan kurban berupa sapi, kambing, atau domba, dan membagikan dagingnya kepada orang-orang yang kurang mampu.

BACA JUGA:SIMAK! 83 Daerah yang Bansos PKH Tahap Tiganya Cair Dobel Dengan BPNT Juli Ini

BACA JUGA:PERHATIAN! 4 Warga Pemilik KK dan KTP yang Berkriteria Ini Akan Dihapus Bansosnya, Kamu Masuk?

Tak hanya identik dengan kegiatan penyembelihan hewan kurban, ternyata ada beragam tradisi unik saat perayaan Hari Raya Idul Adha di beberapa daerah. Apa saja? Intip 5 daftarnya yuk!

Tradisi Gamelan Sekaten di Cirebon

Terdapat sebuah tradisi perayaan Idul Adha dari Cirebon yang dipercaya merupakan dakwah dari Sunan Gunung Jati sebagai penyebar agama Islam di tanah Cirebon.

Tradisi ini disebut tradisi Gamelan Sekaten yang selalu dibunyikan setiap perayaan hari besar agama Islam yaitu, Idul Fitri dan Idul Adha.

Alunan Gamelan yang berada di sekitar area Keraton Kasepuhan Cirebon, menjadi penanda bahwa umat Muslim di Cirebon merayakan hari kemenangan.

BACA JUGA:Daftar Pada Link Berikut, Anak Balita Berpeluang Dapat Bansos PKH Rp3.000.000

BACA JUGA:Bansos PKH dan BPNT Cair Lewat ATM KKS Duluan, Untuk KPM Dengan Kriteria Berikut!

Rangkaian Gamelan dibunyikan sesaat setelah sultan Keraton Kasepuhan keluar dari Masjid Agung Sang Cipta Rasa.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: