Alhamdulillah, Akhirnya Nelayan Banyuasin Ini Bakal Dapat Kaki Palsu dari Rumah Zakat
Kakek Samsul Bahri didampingi Kades Upang Cemara, Mulyadi foto bersama Relawan Rumah Zakat.-Rumah Zakat -
Semangat dan tekad kuat yang ditunjukkan Kakek Samsul Bahri inilah, yang menyentuh Tim Rumah Zakat untuk membantu.
Pengukuran kaki terpaksa dilakukan di kantor Rumah Zakat, karena untuk akses menuju ke Desa Upang Cemara butuh waktu lama.
BACA JUGA:Mengenal Feng Shui Seni Kuno yang Mengatur Keharmonisan Ruang
Soalnya untuk mencapai Desa Upang Cemara, harus menggunakan speed boat.
Jika proses pembuatan kaki palsu lancar, setelah 10 hari kaki palsu akan dipasangkan ke kaki Kakek Samsul Bahri.
Tapi itu belum selesai, karena masih akan dievaluasi apakah kaki palsu itu sudah nyaman dipakai Kakek Samsul Bahri atau tidak.
Diupayakan, kaki palsu tersebut dapat nyaman dipakai Samsul Bahri dalam kesehariannya.
BACA JUGA:Sudah Satu Minggu , Karhutla di Pali Masih MENYALA!
BACA JUGA:Jasad Pelajar yang Tenggelam di Bendungan Water Vang Lubuklinggau Sudah Ditemukan
“Terimakasih Rumah Zakat dan donatur, kami tidak menyangka jika salah satu warga kami mendapatkan bantuan kaki palsu seperti ini.
Semoga kemudahan dan kelancaran rezeki, senantiasa menghampiri para donatur dan Tim Rumah Zakat,” tukas Mulyadi.
Borong Dagangan Kakek Momon
Relawan Rumah Zakat Palembang, Minggu 28 Juli 2024, sekitar pukul 17.00 WIB, melaksanakan kegiatan Borong dan Berbagi.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: