Honda

Ansarallah Yaman Warning Israel, Serangan ‘Poros Perlawanan’ Bakal Menyakitkan

Ansarallah Yaman Warning Israel, Serangan ‘Poros Perlawanan’ Bakal Menyakitkan

Abdul-Malik al-Houthi, pemimpin kelompok Ansarallah Yaman atau juga dikenal sebagai Houthi, saat berpidato di salah satu televisi lokal setempat.-Tangkapan Layar X @L_ThinkTank-

Dikatakan Abdul-Malik al-Houthi, perang psikologi yang dimainkan oleh ‘poros perlawanan’ terbukti efektif, dengan jatuhnya perekonomian di  Israel akibat ketakutan akan datang serangan dari ‘poros perlawanan’.

Diakui Abdul-Malik al-Houthi, pihaknya telah melakukan 21 operasi minggu ini memakai rudal balistik dan jelajah, drone, dan kapal angkatan laut. 

BACA JUGA:Menkominfo Ancam Blokir Bigo Live, Diduga Terkait Judol dan Pornografi

BACA JUGA:BPDPKS dan Aspekpir Indonesia Bantu Petani Sawit Melalui Budidaya Sapi Pola Siska di Sumsel

Setidaknya sudah sebanyak 182 kapal menjadi target mereka di Laut Merah.

Mulai karena kapal itu milik Israel, atau melanggar embargo yang berlaku sejak awal perang di Gaza.

Sementara itu, menurut Abdul-Malik al-Houthi, pasukan AS telah melakukan lima serangan udara di Kegubernuran Hodeidah Yaman minggu ini.

Sedangkan teror kelompok Houthi dalam 24 jam  terakhir, juga menyasar sejumlah kapal di Laut Merah.

BACA JUGA:Park Shinhye jadi Hakim Kerasukan di Serial Drakor Terbaru ‘The Judge From Hell’, Catat Tanggal Penayangannya

BACA JUGA:Inilah Khasiat Utama Makan Jagung Untuk Kesehatan Tubuh

Mulai dari Kapal SW North Wind 1 berbendera  Inggris, hingga kapal tanker minyak berbendera Yunani. 

Diketahui, sejak November 2023 lalu, Houthi gencar melakukan serangan ke kapal-kapal yang berlayar di Laut Merah dan Selat Bab al-Mandab. 

Khususnya kapal-kapal milik Israel atau yang tengah menuju pelabuhan di Israel.

Houthi melakukan serangan tersebut, sebagai dukungan terhadap perjuangan Hamas di Gaza, Palestina.

BACA JUGA:Alhamdulilah, Penerima BLT BPNT Sembako Dapat Dana Tambahan Cair Rp 750.000 Pada September Mendatang

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: