Honda

Boikot Produk Israel Membuat Penjualan Brand Lokal Melampaui Brand Global, Selisih Rp400 Miliar

Boikot Produk Israel Membuat Penjualan Brand Lokal Melampaui Brand Global, Selisih Rp400 Miliar

Ilustrasi produk kecantikan dari brand lokal yang penjualannya melampui brand global-Freepik-

BACA JUGA:Presiden Lantik Menteri Sosial Gantikan Risma dan Kepala BNPT di Istana Negara Jakarta

Berdasarkan kejadian ini, menurut penelitian Compas.co.id ada indikasi konsumen beralih dari menggunakan brand global ke lokal.

Berdasarkan data live dashboard Compas.co.id pada periode 19 Mei-15 Juni 2024* di Shopee dan Tokopedia, brand global dari sub kategori pelembab mengalami penurunan yang signifikan.

Dalam jangka waktu 2 minggu pasca ‘All Eyes on Rafah’ dan kembali maraknya gerakan boikot, nilai penjualan brand global turun hingga Rp95 juta.

Sedangkan pada periode yang sama brand lokal mengalami peningkatan hingga Rp456 juta.

BACA JUGA:WADAW! BKN Kanreq VII Palembang Sebut Ada 158.061 Pendaftar CASN, Lahat Jadi yang Terbanyak!

BACA JUGA:Eksis Sejak 1912, Pabrik Rokok Legendaris di Jawa Timur Ini Kini Dicaplok Asing, Kok Bisa?

Pada sektor FMCG boikot juga terjadi pada kategori makanan dan minuman serta ibu dan bayi. 

Jika dibandingkan ketiga kategori lainnya, kesehatan menjadi kategori yang paling sedikit terpengaruh dari boikot. 

Saat ini konsumen di Indonesia semakin teliti dalam memilih produk yang sesuai dengan nilai-nilai yang sejalan dengan mereka. 

Gerakan ini telah membuka peluang bagi brand lokal untuk bersaing di pasar yang semakin kompetitif. 

BACA JUGA:Promo Spesial September di SELMA, Sofa Santai Multifungsi Diskon sampai 60 Persen

BACA JUGA:Gratis! Yuk Promosikan UMKM Kamu Melalui Live Podcast Dinas Kominfo Muba

“Sebaliknya, untuk brand global hal ini menjadi tantangan untuk mempertahankan performa positif layaknya di tahun 2023 lalu,” terang Narendrata.

Selain informasi mengenai boikot serta peta persaingan brand global dan lokal, Indonesian FMCG E-commerce Report for Semester I 2024 juga membahas mengenai kaleidoskop sepanjang semester I 2024. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: